#17

89 17 3
                                    

"Ternyata masih ada yang hidup" gumam bangchan ditengah perjalanan mengendap-endap mereka

"Banyak kak, cuman yaa...gitu deh" jawab Jeno dibelakangnya

Mereka mengendap-endap melewati lorong, sepi...memang, karena mungkin gedung agen SM tidak banyak dikunjungi zombie.

(Ck, dikunjungi)

Sampai akhirnya, saat hampir mendekati belokan, mereka mendengar samar-samar suara orang-orang sedang berbicara.

"Aku tidak tahu!"

"Bagaimana mungkin kau tidak tahu!  bukankah kau yang merencanakan ini semua hah?! Kau pasti tahu darimana asalnya virus virus ini!"

"Aku–"

"Bukankah kau yang memberitahu Yang Hyunsuk bahwa ada vaksin dan senjata didalam truk!?"

Damn...Bangchan, Jeno, dan hyunsuk terkejut, lalu menutup mulut.

"Ya, tapi–"

"Tapi apa? Darimana kau dapat ide itu? Jika bukan karena kau mengetahui dari mana asal virus ini?"

Brakkk~

Seseorang terdengar menggebrak sesuatu, menghasilkan bunyi nyaring.

"Astaga–"
Chan, hyunsuk, dan Jeno sontak berbalik kearah suara

Hyunjin...

Serta Jaemin dan Asahi yang membantu menutup mulut hyunjin kuat-kuat, sehingga ke-6 orang itu sekarang saling bertatapan.

"Aaargh, sial" bangchan menggeram

Dengan segera menarik semua orang untuk masuk ke salah satu ruangan, sebelum orang-orang tadi mengetahui keberadaan mereka.

Dan benar saja, sepersekian detik setelah Chan menutup pintu, ada satu orang yang melihat tempat mereka tadi.

Dan lebih menguntungkannya, ada seekor tikus yang keluar dari ruangan tempat Chan dan yang lainnya bersembunyi.

"Huh, hanya tikus" ucap orang itu lalu kembali ke dalam ruangan

Bangchan mengusap wajah, sementara 3 orang lainnya menunduk, memainkan jari

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Bangchan mengusap wajah, sementara 3 orang lainnya menunduk, memainkan jari.

"Kenapa kalian mengikuti kami?" Tanya bangchan geram

Dan ya...mereka bertiga hanya saling menyenggol lengan satu sama lain.

Setelah senggol-menyenggol itu, akhirnya Jaemin yang berani berbicara.

"Kami penasaran kak" ucap Jaemin, masih menunduk

Lagi-lagi Chan menghela nafas kasar.

Lelah dengan kelakuan mereka bertiga.

"Kak" panggil Jeno

Chan dan yang lainnya sontak menoleh kearah Jeno yang sedang menempelkan telinganya di dinding pemisah antara ruangan mereka dan ruangan di sebelahnya.

Zombie Fight || Big3Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang