Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
......
melihat kondisi Jaehyun yang sekarang tidak lah baik, Jaehyun sudah terjaga sejak 3 hari yang lalu. sahabat dekat Jaehyun pun iku tserta membantu dalam mencari keberadaan haechan.
Jaehyun tahu apa penyebab bayi mungilnya pergi dari rumah. pemuda manis itu mendengar semuanya. semua perbincangan ia dengan Sana-mantan istrinya.
Jaehyun tahu pasti Haechan kecewa dengan dirinya, ia memaklumi jika Haechan marah kepadannya.
seharusnya ia tidak perlu menyembunyikan semuanya dari Haechan.
seharusnya ia tidak perlu berbohong kepada Haechan.
Jaehyun menyesal.
Jaehyun ingin mengulangi semuanya dari awal.
"setidaknya rawat dirimu agar bisa ikut mencari Haechan bersama kami."
"tidak ada gunannya kau disini jika hanya untuk menangisi kepergian Haechan."
berulangkali sahabat sahabat Jaehyun menasehati Jaehyun untuk tidak terlalu terpuruk. meyakinkan Jaehyun bahwa haechan pasti akan ditemukan.
tapi dasarnya Jaehyun yang terlalu frustasi sehingga pria itu memilih menyiksa dirinya dengan tidak makan selama 3 hari.
YUP!! ini sudah hari ketiga Haechan menghilang dari jangkauannya. 3 hari pula Jaehyun selalu mencari dan mengabaikan berkas berkas dimeja kerjanya.
tidak ada tanda tanda keberadaan Haechan. bahkan pencarian yang dikerahkan anak buah miliknya tidak memberi hasil memuaskan.
Haechan bagaikan hilang ditelan bumi.
membuat Jaehyun frustasi mencarinya.
"jika tidak ada yang penting, segera keluar!!!"
"Jae jangan seperti ini."
"FUCK. KU BILANG KELUAR. CEPAT CARI BAYIKU SAMPAI KETEMU SIALAN!!!!."
Jaehyun berteriak marah, membuahkan lonjakan jantung keempat pria yang menatap nanar kondisi Jaehyun.
ditengah heningnya suasana tiba tiba ponselnya bergetar. Jaehyun langsung menjawabnya, karena panggilan itu dari salah satu pengawal yang ia tugaskan untuk mencari Haechan. melihat Jaehyun yang mendapat panggilan itu dengan wajah serius membuat semua orang yang berada diruangan menatap ke aarahnya, berharap itu adalah kabar baik.
"tuan kami menemukan tuan muda sedang berada di salah satu restaurant dengan seorang pria yang kira kira seumuran dengan tuan."
rahang Jaehyun mengeras.
bayinya sedang bersama orang lain.
"cepat kirim lokasi, aku akan menjemput bayiku sendiri."
setelah Jaehyun menerima pesan lokasi dari pengawal, Jaehyun segera meraih jaket juga kunci mobil lalu berjalan cepat menuju garasi.
