Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
(YOK BISA YOK BACA BOOK BARU KU)
yang sulung cuek, dingin, datar, tidak peduli (HAECHAN)
yang bungsu pendiam, pemalu, polos, manja (JAEHYUN)
🙈🙈🙈🙈🙈🙈🙈🙈🙈🙈🙈🙈🙈🙈
Seperti yang sudah dijanjikan Jaehyun, jika hari ini adalah jadwalnya bersama Haechan satu hari full. Jaehyun sudah meminta Yuta untuk menghendel semua pekerjaannya.
pagi sekali Jaehyun menyiapkan sarapan untuk bayi imut nya, menyuruh semua maid untuk tidak berlalu lalang didapur agar ia bisa lebih fokus memasak. rencananya Jaehyun ingin membuat sup daging Itali yang pernah ia pelajari disalah satu restaurant tempat ia membangun proyek besar perusahannya.
jaehyun berlalu setelah melepas celemek yang menempel pada tubuh bagian depannya. lalu berlalu meninggalkan dapur menuju kamar simungil.
CEKLEK
"baby bangun, daddy sudah menyiapkan makanan untukmu."
"eunghh 5 menit lagi dad."
Jaehyun merotasikan matanya malas. kebiasaan Haechan susah dibangunkan. jika hari hari biasanya Jaehyun akan membangunkan Haechan 3 jam sebelum jam sekolah masuk. karena ia sangat hafal bagaimana ngaretnya seorang Jung Haechan.
"bukankah kau ingin pergi jalan jalan?"
Haechan terpaksa bangun, ia hampir melupakan jadwal liburannya hari ini.
"oke oke aku bangun." sebelum Haechan menginjakkan kaki dilantai, Jaehyun terlebih dulu mengangkat tubuhnya untuk digendong.
"masih sangat pagi untuk berdebat. jadi, turunkan aku sekarang dad." Haechan sedikit memberontak dalam gendongan Jaehyun.
"kau ini kenapa? kemarin kau sangat lengket kepada ku hingga tak ingin lepas. kenapa sekarang tak mau?"
"kemarin aku hanya terlalu senang karena mendapat maaf dari daddy."
Jaehyun tak mempedulikan perkataan Haechan, segera ia mendudukan dirinya dikursi dengan Haechan berada dipangkuannya lalu menyuapi bayi besarnya dengan telaten.
.....
plan mereka hari ini yang pertama adalah mengunjungi museum, Jaehyun mengendalikan mobilnya santai, tidak terburu buru karena memang janji temu dengan pemilik museum cukup lama.
ketika mereka sudah tiba, mereka langsung disambut oleh beberapa pegawai serta pengawal museum, Haechan berjalan disamping Jaehyun sambil menggenggam tangan Jaehyun, ah ralat. bukannya haechan yang menggenggam tetapi Jaehyun yang memaksanya untuk menggenggam.
saat terjadi perdebatan kecil dengan Jaehyun, haechan menunjukan raut sebal nya yang terlihat sangat menggemaskan, para pegawai yang ada disana sangat gemas melihat Haechan yang berulang kali mencebkkan bibirnya kedepan, namun saat mereka melihat tatapan Jaehyun yang mengintimadasi membuat mereka menundukan kepala.
