Koridor gedung C [21.45]
"Ryujin, di bawah sana terlalu banyak zombie. Bagaimana kita akan melewati mereka?" Tanya Winter yang membopong Yuki.
"Iya kak, dibawah sana terlalu banyak zombie." Tambah Junho.
Ryujin mulai berpikir sejenak sambil memerhatikan gerak gerik makhluk tersebut. Ia ingin mempelajari bagaimana cara kerja para zombie.
"Hmm, biarkan aku melakukan ini sejenak." Ryujin kemudian mengambil sebuah batu kerikil dari salah satu pot di dekatnya.
Setelah itu ia melemparnya ke kepala zombie tersebut, namun anehnya tidak ada reaksi dari mereka. Ryujin kembali melakukan hal yang sama namun kali ini ia melemparkan batunya ke arah kaca hingga kaca tersebut mengeluarkan suara yang cukup keras.
Crack...
Aarghh...
Aarghh...
"Begitu rupanya." Ryujin menyudahi kegiatan melempar batunya dan kembali mendekat ke teman temannya.
"Bagaimana kak?" Tanya Junho.
"Sepertinya mereka hanya akan bereaksi saat mendengar suara saja."
"Apa? Maksudmu mereka buta?" Winter mulai bertanya.
"Aku tidak bisa memastikan itu, tapi saat aku melakukan percobaan kepada mereka, sepertinya mereka lebih tertarik pada suara. Selain itu penciuman mereka juga kuat, mereka pasti bisa mencium bau manusia yang masih sehat." Jawab Ryujin.
"Jadi apa yang harus kita lakukan?"
"Kita akan melewati kerumunan itu dengan senyap dan berhati hati." Jawab Ryujin.
"Tidak mungkin kita akan selamat dengan cara itu, mereka akan langsung menyerang kita saat kita sudah di depan mata mereka." Ucap Jay.
"Tidak ada salahnya mencoba, kita harus ke gedung D secepat mungkin agar bisa melarikan diri." Ryujin meyakinkan Jay.
"Tapi kan kau bilang penciuman mereka kuat. Bagaimana kita akan lewat kalau mereka bisa mencium bau kita?" Jay kembali bertanya.
Ryujin menunjuk ke arah sebuah zombie yang sudah mati "Kita akan melumuri badan kita dengan darah zombie itu. Aku yakin mereka akan mengira kita salah satu dari mereka."
"Sepertinya ide ini akan bekerja. Aku akan melakukannya." Winter menyetujui usulan Ryujin.
"Aku juga akan ikut dengan kak Ryujin." Jisung pun ikut mengangkat tangan.
"Aku juga." Tambah Junho.
"Bagaimana denganmu Jay?" Tanya Ryujin.
Jay memutar bola matanya malas "Baiklah, tapi aku tidak yakin kalau ide ini akan berhasil."
"Tenang saja, pasti berhasil."
Mereka mulai melumuri badan mereka dengan darah zombie yang ada di dekat mereka.
"Eungh, darahnya bau sekali." Jay mengeluh.
"Tahan saja baunya, setelah kita keluar dari sini kau bisa memakai semua jenis parfum di toserba sepuasnya." Ucap Ryujin yang masih melumuri badannya dengan darah.
"Betul kak. setelah kita keluar dari sini, kita sebaiknya ke toserba untuk mengisi perut." Junho bersemangat karena tidak lama lagi ia bisa keluar dari sekolah.
"Ok, semuanya sudah?"
Semuanya mengangguk untuk menjawab pertanyaan Ryujin.
"Aku sarankan kalian agar menahan nafas selama melewati makhluk itu dan jangan sampai kalian membuat suara keras yang bisa mengundang perhatian mereka. Selagi kita tenang, aku yakin kita bisa melewati mereka." Ryujin sekali lagi memperingatkan teman temannya.
KAMU SEDANG MEMBACA
STUDENT Z
Horror"kita semua akan mati disini" CAUTION🚫‼️ 🚫 GORE AND BRUTAL 🚫 ABSURD ‼️ 80+ PLAYERS ‼️ R rated ‼️ 1900+ words per chapter Inspiration: - the walking dead - all of us are dead - alive - 28 weeks later Rank (1) #Bomin : 03 april 2022 (3) #Shuhua : 3...