45

6.7K 845 28
                                    

HAPPY READING!!!

45. Penyerangan tiba tiba.

"ALXEN LIAT! DIA MIRIP KAMU, LUCU HIHI" teriak Aleifa sambil. Menunjukkan ke arah kandang para monyet berada.

Alxen yang tengah asik mengemut gulali kemudian menoleh, matanya menatap kandang monyet datar.

"jadi aku mirip monyet?" tanya Alxen beralih menatap Aleifa tajam.

"iya, soalnya sama mukanya" sahut Aleifa tanpa beban.

Alxen memegangi wajahnya sendiri, masa iya sih? Perasaan wajah ini tampan tak kalah jauh dari wajahnya yang sebenarnya.

"orang aku gan----EH BOCIL GUE MANA?!" panik Alxen saat tak mendapati Aleifa di sampingnya lagi.

Matanya menelusuri sekitarnya, dan dia menemukan gadis berkuncir dua yang tengah menghampiri kandang harimau dengan cerianya.

alxen melotot terkejut, bagaimana bisa sudah sampai di sana?! Padahal ia hanya mengalihkan pandangannya sedikit saja! benar benar bocil sekali istrinya.

Alxen bergegas menghampiri Aleifa sebelum gadis itu menghilang dari pandangannya lagi.

"singaa, kamu kok kaya Alxen kalo lagi marah. Seremmm" ucap Aleifa pada singa yang berada di ujung kandang.

"gak lucu? Katanya tadi lucu" cibir Alxen yang diam diam sudah berada di belakang Aleifa.

Aleifa menoleh ke asal suara, mata mereka berdua bertemu. Aleifa membuang mukanya dengan pipi yang entah mengapa sekarang terhiasi semburat merah.

"emm sebenernya kamu lebih ke monyet sih, tapi kalo marah kaya singa, Rawwrr" ucap Aleifa di akhiri dengan rauman meniru auman singa.

Alxen menarik sudut bibirnya ke atas membentuk senyuman yang menawan, tangannya terangkat untuk mengusap usap kepala Aleifa gemas, "kamu gemes banget sii, istrinya siapa hm??"

"istrinyaaa..... "Aleifa sengaja menjeda kalimatnya.

"OM FRANS! KABURR"

Setelah mengucapkan itu, Aleifa kabur terbirit birit menerjang kerumunan.

Alxen melotot, lalu dia dengan cepat menyusul istri nakalnya itu. Berani sekali mengaku istrinya frans, apakah Aleifa menyukain asisten buriknya itu? Jelas jelas dirinyalah yang tertampan di sini!

"HEI ALIFA! JANGAN KABUR!" teriak Alxen ketika menemukan Aleifa yang tengah membungkukkan badannya ngos ngosan.

Aleifa menengok ke belakang, matanya melotot ketika Alxen berhasil menemukannya. Kenapa?! Kenapa cepat sekali?! Padahal dia hanya rehat sejenak!

Ketika Aleifa ingin berlari lagi, pergelangan tangannya sudah di cekal oleh tangan besar Alxen.

Dirinya di tarik begitu saja ke pelukannya, memeluk Aleifa erat dan kepalanya ia jatuhkan di pundak Aleifa.

Aleifa bisa merasakan pelukan hangat dan hembusan nafas yang tak beraturan menderu di sekitar lehernya.

"jangan gini lagi, gue gak suka." bisik Alxen deep voice. Arrgghh kenapa suaranya seperti ini?

'tunggu, kenapa aku deg deg an?' batin Aleifa bertanya tanya.

"kenapa? Kan seruu"

Alxen sedikit mencengkram pinggang Aleifa membuat Aleifa sedikit meringis, Alxen kemudian mengubah kepalanya menjadi tepat di depan wajah Aleifa dan menatap lawan bicaranya tajam, "gue gak suka. Jangan buat gue marah Alifa, jangan sembarangan ngomong cowok lain di depan gue. Gue tegasin lagi, gue gak suka. Ngerti?" bisik Alxen dengan nada penuh penekanan.

THE ABSURD WIFE[END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang