POSESIF GIRLFRIEND [END] ✅

POSESIF 11

Di apartement ashel, adel sudah sangat bosan menunggu ashel yang tak kunjung keluar dari kamarnya.

"tan cepetan kek, lama banget lo" ucap adel sedikit berteriak.

Ashel pun keluar dari kamarnya dengan penampilan simpel namun sanggat amat terlihat cantik.

"cantik ga?" tanya ashel sambil tersenyum manis.

"biasa aja. lama bener sih lo" kesal adel lalu pergi meninggalkan ashel lebih dulu.

"Ihh!! udah cantik gini masa gak di puji sih?! Kalo gini caranya, aku makin tertantang buat dapetin hati kamu del" guman ashel.

Ashel berjalan mengikuti adel di belakang. Mereka turun menggunakan lift apartement itu.

"Pake mobil aku ya?" pinta ashel.

"Gak, gue pake motor! gue gamau lo ganggu" tolak adel.

"adel..." lirih ashel yang membuat adel menghembuskan nafasnya lelah.

"iya oke, tapi lo duduk di belakang" ucap adel.

"kenapa?" tanya ashel.

"nurut atau engga sama sekali?" tanya adel yang membuat ashel seketika mengangguk.

Adel dan ashel pergi meninggalkan wilayah apartement menggunakan mobil milik ashel.

Walaupun ashel sedikit kesal, namun rasa cemburu nya terhadap adel lebih besar.

"Secantik apa sih pacar kamu?" tanya ashel sedikit mencondongkan tubuhnya ke depan.

"Cantik pake banget" jawab adel tanpa mengalihkan pandangannya.

"palingan juga cantikan gue" batin ashel pd.

Tak lama merekapun sampai di rumah flora. Adel memberhentikan mobilnya dan hendak turun.

"Lo diem disini, biar gue sendiri yang turun" ucap adel yang membuat ashel tak jadi membuka pintu.

"nyenyenyenye pelit" guman ashel namun adel tak menghiraukan nya.

Adel turun dari mobil itu, dan berjalan menghampiri flora yang sedang menunggu sambil tersenyum kepadanya.

"Hai sayang" sapa adel bercipika-cipiki dengan flora.

"jadi jalan sekarang?" tanya adel.

"ayo" jawab flora.

"tapi kaka sepupu aku ikut gapapa kan?" tanya adel.

"Kaka sepupu kamu? kamu kok gak bilang sama aku sih sayang?" tanya balik flora.

"Semalem mau bilang, cuma aku lupa hehe.. Gapapa ya?" ucap adel.

"yaudah deh gapapa, asal dia gak ganggu kita aja" jawab flora dan adel pun mengangguk sambil tersenyum.

Sedangkan di dalam mobil, ashel menahan kecemburuan nya sendiri. Ia melihat dari jendela dengan sedikit emosi.

Adel dan flora berjalan menghampiri mobil, dengan adel yang membuka kan pintu untuk flora.

"silahkan masuk tuan putri" ucap adel.

"makasih" jawab flora sambil tersenyum.

"ekhem.." dehem ashel.

Flora menolehkan kepalanya dan tersenyum pada ashel.

"Hai Ka, aku flora" ucap flora menjulurkan tangannya.

"Ashel" jawab ashel singkat membalas uluran tangan flora.

Adel pun masuk ke dalam mobilnya, kemudian ia memasangkan sabuk pengaman pada flora.

"biar aman" ucap adel sambil tersenyum.