fiveten

5 3 0
                                    

"Tadi gue ketemu Bu Nadia."

"Tambah cakep pengen deh gue gebet."

Kayla tidak merespon ucapan Farel membuat nya tertawa dalam hati.

"Terus Lo mau nikahin? Sok nikahin perempuan udah punya anak dua ples suami." Ucap Kayla.

"Gak papa gue jadi selingkuhan nya."

Kayla memukul tangan Farel. "Bego."

Farel tertawa lepas.

Kring kring kring

"Yah udah masuk rel, gue masuk dulu ya bye!"

Farel melambaikan tangannya. "Gue tunggu sini."

***

Sesampai kelas.

"Lho kok Lo disini katanya gak sekolah." Ucap Kayla pada Ratu.

"Gue gak jadi pergi, hufft." Balasnya dengan muka melas.

"Kenapa?"

Ratu mengangkat kedua pundaknya tandanya tidak tahu.

"Lo tadi abis dari mana."

"E-em anu e-em."

"Ngomong yang bener napa, Kay."

Kayla nyengir. "Tadi gue abis ketemu Farel."

"Ngapain dia kesini? Mau balik lagi ke ni sekolah." Dengan cepat Kayla menggelengkan kepalanya.

"Dia bawa tas gede tau."

"What? Dia mau nginep disekolah?"

Kayla menampar mulut Ratu tidak terlalu kencang.

"Gak gitu juga bodoh."

"Terus?"

"Dia mau balik ke Turki, katanya dia abis diusir sama papanya." Ratu menutup mulutnya terkejut.

"Kenapa bisa di usir?"

Lalu Kayla menjelaskan semua yang terjadi pada Farel. Ratu tidak percaya ternyata papa nya Farel seperti itu.

"Ih jahat banget." Kayla mengangguk.

Gurupun Akhirnya masuk kelas dan membuat kelas sunyi seketika.

"Selamat pagi anak-anak!"

"Pagi, pak."

"Sekarang kalian buka buku halaman 56, ya"

Murid-murid segera membuka bukunya masing-masing.

***

Setelah beberapa jam belajar Akhirnya bel pulang berbunyi.

Kayla segera ke kantin untuk menemui Farel terlebih dahulu dan diikuti Ratu dan Rifky, karena sudah janjian.

"Mana si farel?"

Kayla tengok kanan tengok kiri tidak ada Farel.

Dan akhirnya Kayla menemukan nya Farel sedang melambaikan tangannya dan mereka segera menghampiri Farel.

"Weh bro." Sapa Rifky dengan tos-an.

Farel segera bangkit dari tempat duduknya. "Jadikan?" Tanyanya pada Kayla.

CLBK WITH EXTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang