Enjoy!
Seorang Pria berusia 28 tahun tengah berdiri sambil menatap kedua anak nya yang masih tertidur lelap. Sudah 20 menit berlalu ia berusaha membangunkan anak-anak nya.
"Dek bangun nak, Hari ini kan kamu masuk sekolah" pria itu menggoyangkan tubuh anak laki-laki nya.
"Bentar lagi baba, jeje masih ngantuk"
Ia menghela nafas, lalu beralih pada anak gadis nya.
"Ning bangun yuk! Oma di bawah udah bikin ayam goreng lho"
Nihil.
Kedua anak nya tak mau bangun. Salah satu nya cara adalah menggendong kedua anak nya itu ke kamar mandi.
"Oke mari kita gendong, semoga tulang ini masih kuat" gumam nya. Hei umurnya baru 28 tahun, ia berkata seperti orang yang berusia 60 tahun saja.
"Ayo kids kita mandi"
"Huaaaa baba! Jeje nggak mau mandi!" Teriak Jeje sambil meronta di gendongan sang baba.
"Ning juga nggak mau mandi!"
"Kalian harus sekolah kids. Nurut yuk sama baba.."
Kedua anak itu menangis keras saat di mandikan oleh sang Ayah. Hingga selesai pun mereka tak menghentikan tangisan mereka.
"Ayo lah kids jangan menangis terus, nanti pusing. Sekarang kalian pakai baju oke? Biar nggak terlambat ke sekolah"
"Jeje marah sama baba!" Ucap sang anak mencebik tak suka, bibir nya mengerucut alis nya bertaut, tanda ia benar-benar marah. Bukan nya balik marah, sang baba malah terkekeh karena anak lelaki nya ini tampak menggemaskan.
"Ya sudah jangan lama-lama marah nya ya boy. Nah sudah selesai, kamu ke bawah duluan ya? Baba mau urusin kakak kamu dulu"
"Mau tunggu disini..." Cicit nya. Sang ayah terkekeh, memang anak lelakinya ini tak bisa jauh dari sang kakak, Kemuning.
"Oke, tunggu sebentar ya"
•••
"Bye baba!" Kedua bocah itu melambaikan tangan nya, lalu mereka melangkah pergi meninggalkan sang Ayah yang memperhatikan mereka hingga mereka masuk kedalam sekolahnya.
Setelah anaknya hilang dari pandangan ia pun masuk ke dalam mobil dan melajukan mobilnya menuju perusahan miliknya.
"Pagi pak Wira"
"Pagi"
Beberapa karyawan menyapa Wira yang baru saja datang di kantornya. Hari ini ia sedikit terlambat karena harus mengurus kedua anak nya, sebenarnya ada sang ibu yang siap membantu namun ia tak ingin merepotkan kedua orangtuanya.
Wiratama Atmodjo namanya. Seorang single parents, pekerjaan sehari-hari nya adalah seorang CEO selebihnya menjadi bapak rumah tangga yang mengurus kedua bocah nakal nya.
Jika kalian bertanya kemana istri dari Wira, jawaban nya adalah, istri Wira sudah pergi ke pangkuan Tuhan sejak dua tahun yang lalu karena penyakit.
Memiliki anak di usia muda bukan hal yang mudah, di tambah ia di tinggalkan oleh istri tercinta nya. Di saat teman-temannya masih asik dengan masa muda nya, ia harus mengurus kedua anak nya.
Ia tak menyesal mempunyai anak di usia muda. Rasanya menyenangkan, di saat pulang kerja dengan keadaan yang lelah ia di sambut dengan pelukan hangat di kaki nya dari kedua anak nya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Baba's Kiddos [End]
General FictionTentang Baba Wira dan kedua anaknya. ©️ abyks_ 2022