Area Bahaya 🔞

R - Swinger (FreCi-ZeeSha) 18+

Azizi Asadel atau yang akrab dipanggil Azizi itu tengah mengemudikan mobilnya melewati jalanan ibukota yang sepi. Matanya terfokus pada jalanan yang ada di depannya. Di sebelahnya ada kekasihnya yang tengah bermain dengan ponselnya.

Keduanya memiliki janji dengan seseorang. Janji yang dibuat melalui jejaring sosial Twitter lebih tepatnya di sebuah base alter.

Beberapa hari lalu mereka memposting sebuah foto di base tersebut. Mereka mencari pasangan yang sejenis dengan mereka dan bersedia untuk melakukan swinger. Tak perlu waktu lama, mereka pun menemukan pasangan yang menginginkan hal itu.

Dan hari ini, mereka akan bertemu. Kedua pasangan ini sudah siap untuk hari yang cukup mendebarkan bagi mereka. Bagi Marsha dan Azizi ini adalah pengalaman pertama, dan ini semua adalah ide Marsha yang menonton film bergenre seperti itu.

Azizi awalnya menolak tapi dengan segala upaya yang Marsha lakukan. Azizi pun akhirnya menurut dan kini keduanya dalam perjalanan menuju kesana.

Tak lama pun mereka sampai di sebuah rumah besar. Pagar rumah itu dibuka oleh para penjaga.

"Silahkan kak," sapanya. Azizi pun segera memarkirkan di sebelah mobil yang ada disana.

"Gede banget rumahnya," takjub Marsha. Azizi pun ikut takjub, tapi ia berusaha untuk menangkan dirinya.

"Turun yuk?"

Marsha pun mengangguk. Keduanya segera turun dari mobil mereka. Mereka dikejutkan oleh penjaga yang menghampiri mereka.

"Atas nama Zet?"

"Zee,"

"Oh maaf. Mbak Zee sudah ditunggu oleh Nona di dalam,"

Azizi pun berterima kasih dan tersenyum. Penjaga tersebut pun mengantarkan Azizi dan Marsha untuk masuk ke dalam rumah besar itu.

"Kira kira orangnya kayak gimana ya?"

"I dont know..." Marsha bingung mau menjawab apa.

"Whats u expect?"

"Cantik, baik, elegan, hmmm apalagi?"

"Pinter muasin kamu lah," tengil Azizi.

"Kalo dia lebih pinter. Harus sering sering ya,"

Azizi langsung merengut saat itu juga. Marsha tertawa dan itu membuat 'Nona' yang mengamati mereka menjadi tertarik.

"Pak Wawan makasih udah anter tamu tamu saya ya,"

"Baik Non,"

Gadis itu pun turun menghampiri Marsha dan Azizi. Tak terlalu glamor, style yang normal normal saja seperti gadis remaja pada umurnya.

"Kenalin aku Jessi,"

"Azizi,"

"Marsha,"

"Cute name kayak orangnya," goda Jessi disertai tawa kecil. Marsha sendiri hanya meresponnya dengan tawa. Sementara Azizi hanya mendengus malas, melihat Marsha digoda seperti ini saja hatinya sudah memanas apalagi ketika melihat Marsha nanti?

"Terus pacar kamu mana?" tanya Azizi membuat Jessi tertawa kemudian mengajak Azizi dan Marsha berkeliling. Azizi dan Marsha pun hanya menurut. Ketiganya berkeliling di rumah yang lebih layak disebut istana itu.

Jessi sesekali melihat ke arah luar. Ia memastikan keberadaan kekasihnya yang tak kunjung datang. Hingga sebuah mobil masuk ke dalam pekarangan rumahnya, Jessi tau betul siapa pemilik mobil itu.

Gadis pujaannya keluar dari mobil masih mengenakan seragam SMAnya. Jessi tersenyum kemudian berbalik ke arah Azizi dan Marsha yang tengah melihat ikan yang ada di aquarium.