Bxg r4p3 bd5m*****
Hoodie dan rok selutut menjadi outfit yang sering gadis itu pakai. Ditambah dengan headset yang selalu ia bawa itu menjadi ciri khasnya. Wajah khas korea itu menjadi daya tariknya, gigi taring layaknya vampire pun juga turut menyumbang pesona yang ia miliki. Rambut panjang yang tergerai membuat rambutnya berayun kesana kemari, tapi terkadang rambutnya terikat membuat pesona lain yang menarik mata orang orang di sekitarnya.
Marsha, orang yang sangat humble dan membuatnya mempunyai banyak teman. Ia sangat akrab dengan siapapun, "Freyaa, u looks so tired..."
"I'm Fine Sha,"
"U sure?"
Freya mengangguk dan berusaha untuk tersenyum. Keduanya baru saja bertemu di lorong sekolah. Mata Marsha tak sengaja menangkap bekas ikatan di tangan Freya.
"Aku pergi dulu ya Sha,"
Freya segera pergi masuk ke dalam sebuah mobil. Marsha hanya bisa menghela napasnya, ia memilih membuka permen lolipopnya lalu memakannya sembari menunggu jemputannya.
Selama perjalanan menuju rumahnya Marsha memikirkan mengenai bekas ikatan di tangan Freya itu. Rasa penasaran membawanya pada ponselnya, ia melakukan panggilan ke Freya.
Marsha meletakkan ponsel itu di telinganya sembari menunggu Freya mengangkatnya.
"Iya Sha?"
"Hmmm. Freya aku boleh nanya?"
"Eeenggghhh Mau hh nanya apahhh?"
"Kenapa suara kamu gitu?"
"Enggaaa hahh gapapa,"
Marsha mengerutkan dahinya, suara yang ia dengar sangat mencurigakan.
"Tangan kamu kenapa? Tadi aku ga sengaja liat ada bekas iketan gitu di tangan kamu. U ok? Something hurts you?""Nooo hhh Im finee Shaaa. Hahh hahhh dont worry ok?"
"Fre-"
"Udah dulu ya Shaaa. Aaakkhhhhh!" panggilan itu tertutup begitu saja.
"Freya kenapa sih?" curiga Marsha. Tapi ia memilih mengangkat bahunya mencoba untuk tak peduli dengan itu.
******
Hari ini ada kerja kelompok, Marsha sudah 2 jam berada di rumah Azizi bersama dengan Freya dan Jessi. Marsha memperhatikan tangan Freya yang kemarin dan hal itu memang benar benar ada dan ia tak salah lihat. Tapi jika ia menanyakannya sekarang tentunya ia sungkan karena ada Jessi dan Azizi. Marsha memilih mencari waktu yang lain.
Kerja kelompok mereka akhirnya selesai, "Kamu dijemput Sha?"
"Iya, kalian?"
"Kita mau ke minimarket deket sini," Freya menyenggol Jessi yang keceplosan itu.
KAMU SEDANG MEMBACA
Area Bahaya 🔞
Fanfic[18+] OneShoot Collection 3.0 Mari memulai di tempat yang lebih baru. R = Request 💰💰💰