F-21🦋

66 52 15
                                    

Keadaan rumah itu kembali hening setelah Rhysan pergi meninggalkan rumah itu

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Keadaan rumah itu kembali hening setelah Rhysan pergi meninggalkan rumah itu. Flossie tidak tega melihat Mommy Venice menangis.

" Mom jangan nangis mom kami semua di sini sangat sayang sama mommy" bujuk Flossie kepada mommy Venice

" Vian.. mommy bingung sayang bagaimana mommy nanti menjelaskan kepada Andra dan Lona hiks hiks " ucap mommy Venice parau ia tidak tau harus bagaimana.

" Mom pasti Andra paham kok mom dia kan juga sayang sama mommy , lalu masalah Lona biar Vian saja yang urus mama tenang saja " ucap Flossie menenangkan wanita itu ia membawa wanita itu ke kamarnya untuk mengistirahatkan Venice.

" Hii Kaka viann!" Sapa seorang anak kecil di samping dirinya. Flossie tersenyum hangat kepada anak kecil itu.

" Ona ngapain ke sini?" Tanya Flossie seraya menggendong Lona dan nyingkirkan helaian rambut yang menutupi wajahnya.

" Ona mau main sama daddy "

Flossie yang mendengar hal itu berusaha untuk mencari alasan agar anak kecil dalam gendongannya tidak menanyai tentang Rhysan.

" Ona kamu dengerin Kaka ya , Daddy lagi ada urusan di luar negeri mungkin agak lama gimana kamu main sama Kaka?" Ucap Flossie menjelaskan selakigus menawarkan , Lona mulai mengeluarkan cairan bening dari kelopak matanya.

" Huaaaaaaa , kok Daddy ninggalin ona huaaaaa ona mau main sama Deddy hiks hiks " tangisan anak itu pecah hingga membangunkan Venice dari istirahatnya.

" Sayang " sapa Venice kepada putrinya.

" Mommy ona mau main sama daddyyy hiks hiks " ucap anak itu menangis lagi.Venice yang berusaha untuk tersenyum seolah-olah tidak ada yang terjadi.

" Sayang kamu main sama Kaka atau sama Zeze ya ? " Bujuk Venice kepada Lona

(Zeze adalah kucing dari keluarga Kazbreker)

" Ah kamu mau gak ikut Kaka nanti malam ? " Tanya Flossie menawarkan kepada anak kecil itu.

" Ita au k-keana Kaka? " Ucap Lona tersedu-sedu ia menghapus air matanya yang sedari tadi membasahi pipinya.

" Ada deh kamu pasti suka , kamu mau tidak ? " Tawar Flossie sekali lagi.Lona melihat ke arah Flossie dengan mata sembabnya.

" Oce , ona mau" ucap anak kecil itu tersenyum merekah sehabis nangis ke arah Flossie.

Mereka pun kembali pada urusan mereka masing.

^_^

Langit biru berganti malam , semua orang bersiap-siap untuk makan malam.

" Andra Vian Lona  ayo turun ke bawah! Makan malam sudah siap nihh" panggil Venice sedikit berteriak memanggil anak-anaknya. Mereka yang mendengar panggilan itu segera turun kebawah Flossie membawa Lona di gendongannya.

FLOSSIE (ON GOING )Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang