FLOSSIE (ON GOING )

F-16🦋

Sepanjang hari Flossie bersama sahabat-sahabatnya terus saja bermain hingga langit biru mulai tergantikan oleh langit orange tandanya sudah sore. Flossie dan Alexa kembali pada rumahnya masing-masing.

" Lo tadi kenapa kaga nyamperin dia aja sih!?, Sumpah nih gue greget tau sama Lo "
" Gue gak bisa, belum saatnya dia tau tentang perasaan gue "

" Iyaaa tapi sampai kapannn, Lo memang nya mau dia di dekatkan sama pria brengsek itu?, Lo ini Ah sudah lah! Terserah Lo saja! " Gumam seorang gadis yang sudah frustasi melihat sepupunya itu.

"Tapi Lo tetap maukan bantuin gue untuk dekat sama dia lagi tapi dari jarah jauh" ucap pria itu memohon kepada gadis itu.

" CK ! , Gue tetap bantuin Lo tapi kalau dia tau sendirinya terus dia marah sama Lo, Lo memangnya siap?" Tanya gadis itu pada pria yang bersandar di dinding pintu kamarnya.

" Siap gak siap.gue harus terima karena itu korsenkuensinya . Gue tau dia gak suka dengan cara seperti ini.dia suka sama orang yang berani mengungkapkan " ucap pria itu berusaha menahan sesak yang teramat di dalam dirinya. Gadis itu menatap sendu ke arah pria yang sudah berlalu pergi meninggalkan kamarnya itu.

" Lo memang kuat dari luar . Tapi di dalam Lo meraung-raung menahan sakit di tubuhlo. Semoga rencana Tuhan seindah yang gue harapkan untuk kalian berdua " ucap gadis itu tulus mendoakan agar semua hubungan yang kusut itu segera selesai. Ia mematikan lampu yang dekat dengan kasur king sizenya. Ia terlelap di alam mimpi.

^_^

Pagi pun tiba remaja itu berkutat di dapur sejak tadi pagi sekitaran jam 5. Flossie berencana untuk memberikan bekal ini kepada Alexa , ia tau Alexa sangat malas untuk sarapan pagi oleh karna itu sebagai sahabat yang benar ia membawakan sarapan untuk sahabatnya itu

" ok, everything is ready " ia memasukkan kotak bekalnya itu di dalam tasnya  dan mulai merapikan penampilannya. Kali ini dia tampil beda , tidak dengan kacamata besar , seragam kebesaran ,muka kucel ,rambut di kepang dan terakir kaus kaki yang sangat panjang.