15

681 87 4
                                    

Satu minggu berlalu begitu cepat namun tidak dengan Jinan, walaupun ia mengerjakan pekerjaannya disini dengan senang...tetap saja rasa rindu akan keluarga menggeluti hatinya dan ia merasa waktu sangat lama berjalan membuatnya lupa akan cara bahagia saat meeting kerja sebab fikirannya selalu tertuju pada Cindy dan Eve.

"Mirza, besok beneran terbang jam 06:30?" Tanya Jinan saat melihat jadwal di ponselnya.

"Iya Pak, penerbangan ke Indonesia cuman ada di jam 06:30 sama pukul 17:00...tapi saya sudah check-in online kita akan pulang pukul 06:30, maaf Pak tadi saya tidak menanyakan terlebih dahulu pada Bapak" maaf Mirza pada Jinan.

"Iya ga papa Mir, tapi sepertinya besok sebelum Subuh kamu harus membangunkan saya...jujur, 1 minggu saya menginap disini saya jadi susah bangun pagi karna tak dibangunkan Istri" ungkap Jinan, Mirza tersenyum dan izin kembali ke kamarnya.

"Baik Pak, kalau gitu saya izin balik ke kamar" izin Mirza lalu keluar dari kamar Jinan, Jinanpun melanjutkan kegiatan Packingnya.

Setelah memasukan baju bajunya kedalam koper, Jinan menyempatkan untuk memberitahu Cindy bahwa ia akan pulang hari esok.

WIFE

Besok aku pulang

Oke

Mau di jemput ga?

Ga perlu sayang

Nanti aku diantar pulang pake mobil Mirza

Ya

Oke, tapi kamu kenapa si?

Kenapa apanya si?

Jawabnnya singkat² melulu

Ga kangen aku?

Alhamdulillah engga

Kok gitu?

Harus gimana lagi sih?

Aku ngantuk Mas, mau tidur!

Oke oke...selamat istirahat
*read

__________________________

Sekarang di Singapore pukul 23:11, perbedaan waktu antara Indonesia dan Singapore hanyalah 1 jam...namun Singapore lebih awal.

Jinan sudah berfikir di jam jam segini Cindy pasti sudah tertidur.

-skip pukul 05:22

Jinan ditemani dengan Mirza beserta 3 karyawan lainnya sudah berada di Bandara Singapore, mereka menunggu keberangkatan pukul 06:30

-----------disisi lain.

Cindy dengan Kamila sedang memasak di dapur dibantu dengan Bi Surni.

"Mas Jinan, waktu malem ngabarin Cindy katanya dia pulang hari ini Ma" kata Cindy pada Kamila yang sedang memotong wortel.

"Oh ya? Kamu mau jemput nak?" Tanya Kamila pada Cindy.

"Kata Mas Jinan gaperlu, soalnya bakal naik mobil bareng Asistennya" jawab Cindy.

Kemudian terdapat seorang wanita yang baru turun dari tangga menuju dapur.

"Tumben bangun pagi?" Tanya Kamila pada Chika.

BersamamuTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang