"Gue mau nyari udara seger, lu di kamar aja." ucap Adel"No! Gue harus ikut kemanapun lu pergi!" balas Ashel.
"Kalo sama lu bukan nyari udara seger, adanya malah emosi."
"Janji deh ga bikin emosi."
"Ga yakin gue."
"Aaaaa ga mau sendirian di kamar ini, seremmmm." rengek Ashel
Adel menghela nafasnya.
"Fine......" balas Adel pasrah.
Mereka berdua keluar dari penginapan lalu berjalan kaki entah pergi kemana. Ashel hanya mengikuti Adel kemana dia pergi.
Sudah 15 menit berjalan Ashel pun merasa lelah dan memperlambat jalannya.
"Gue cape banget. Istirahat dulu yuk." ucap Ashel
Adel memberhentikan jalannya menatap Ashel.
"Jompo banget sih baru jalan 15 menit udah minta istirahat." balas Adel
"Ya abisnya lu ga jelas sih mau kemana! Masa dari tadi jalan ga ada tujuan." ucap Ashel
"Kan gue udah bilang, gue mau cari udara seger. Ya emang jalan-jalan ga ada tujuan."
"Ih bikin cape tau kaya gitu! Mending kita cari tempat nongki aja daripada ga jelas gini."
"Lu aja nongki sendiri sana!" balas Adel terlihat ingin lanjut berjalan meninggalkan Ashel.
Ashel menahan tangan Adel cepat.
"Cari es krim aja yuk." ajak Ashel
"Ngg.."
Ashel seketika berjalan menarik tangan Adel, lalu berjalan cepat menuju es krim yang berada di sebrang jalan.
"Es krim vanila nya dua ya." ucap Ashel kepada penjual es krim.
"Gue ngga mau." balas Adel
"No! Harus mau! Gue yang beliin." ucap Ashel
Adel hanya bisa diam pasrah.
Tak lama itu Ashel mengambil es krim yang sudah siap dan membayarnya.
"Nih buat lu." ucap Ashel
Adel mengambil es krim itu dari tangan Ashel.
"Thanks." jawab Adel cuek.
"Kita cari kursi dulu yuk, ga enak kalo makan berdiri gini."
Adel menuruti kemauan Ashel lalu mereka duduk di kursi yang berada di pinggir jalan.
Mereka berdua pun menikmati es krim sambil melihat kendaraan yang berlalu lalang di depan.
"Enak ga?" tanya Ashel
"Enak." balas Adel tanpa melihat Ashel.
"Pernah cobain es krim ini sebelumnya?"
"Ga."
Ashel cemberut melihat respon Adel.
"Gue mau nanya deh, emangnya kalo nyari udara seger tuh jalan-jalan ga jelas gitu ya?" tanya Ashel
"Menurut lu gimana?" balas Adel
"Kalo menurut gue udara seger itu kaya kita pergi ke puncak, pantai atau tempat yang pemandangannya bagus gitu."
"Beda berarti sama gue."
"Beda banget. Masa nyari udara seger malah jalan-jalan ga jelas, ini mah nyari polusi bukan nyari udara seger." ejek Ashel
KAMU SEDANG MEMBACA
Room 1408
FanfictionCerita tentang kamar nomor 1408 yang gosipnya dihuni oleh monster👽