Happy Reading!
Nicholas, Nadya dan lainnya sontak menoleh ke asal suara, dan Nicholas melihat Ria dengan raut wajah tidak suka, marah, emosi dan jengkel, Ria tidak datang sendiri tetapi bersama Alya.
"Kak..." Panggil Ria matanya berkaca-kaca.
"Ria? Kamu ngapain disini?" Tanya Nicholas mendekati Ria.
"Kakak yang ngapain disini, dan kenapa kak Nicho engga kasih tau Ria kalau ada acara?" Tanya Ria kecewa.
"Bukannya gitu Ria, kak Nicho udah kasih tau mom sebelumnya kalau kak Nicho itu mau ke Cafe dan jangan lupa kasih tau kamu, kakak juga belum sempat kasih tau kamu karena kakak sibuk." Jelas Nicholas menghapus air mata Ria yang jatuh di pipi.
"Kak Nicho bohong..." Isak Ria.
"Kakak engga bohong Ria." Kata Nicholas.
"Dan kenapa kak Nicho bohongin Ria...dan lebih memilih Nadya dibandingkan Alya? Nadya itu jahat kak..."
"Ria! Kamu jangan bicara sembarangan dan darimana kamu tau kalau Nadya itu jahat?" Tanya Nicholas dan melirikan matanya tajam ke Alya.
Nicholas tahu sekarang siapa penyebab Ria membenci Nadya, ya penyebabnya adalah Alya yang sekarang ada dihadapan Nicholas.
"Ria sekarang bilang sama kak Nicho, siapa yang telah menghasutmu?"
"Engga ada yang menghasutku, karena Ria udah tau dari awal!" Sergah Ria.
"Dan aku akan menghentikan acara ini bagaimana pun caranya!" Teriak Ria dan menghancurkan barang-barang disekitar dan semua gelas dan piring kaca pun berjatuhan ke bawah lantai akibat emosi Ria.
"RIA! STOP!" Marah Nicholas dan menghentikan tingkah kekanak-kanakannya.
"RIA! Jangan kekanak-kanakan, hentikan semua ini!" Geram Nicholas berusaha untuk meredakan amarah Ria.
"Ria tidak akan berhenti kalau acara ini masih berlanjut!" Teriak Ria masih mengacak-acak meja maupun dekorasi.
"Ria jangan lakukan ini..." Pinta Nadya.
"Kamu diam! Aku engga ingin penjelasan apapun dari kamu, karena ini semua berawal dari kamu, dan kamu yang sudah ngehancurin keluarga aku dan Alya!" Cecar Ria.
"Ria, jangan bicara apapun lagi!"
Kegaduhan yang dibuat Ria pun berlanjut terus, dan semua tamu yang datang menghadiri pesta pun semuanya pergi ada juga yang menganggap Ria ini adalah orang gila yang tiba-tiba datang membuat kegaduhan.
"Ayo kita pulang dia sudah tidak waras!"
"Pergi dari sini ada orang gila!"
Semua tamu pergi dan pesta ini sudah hancur lebur dan ini adalah ulah Ria.
"Huh engga sangka ternyata udah hancur semua!" Puji Ria dan melihat ke sekeliling.
"RIA!" Teriak Fania datang entah darimana.
"Mommy..."
"Kita pulang sekarang, kamu sudah tidak waras Ria!" Titah Fania marah dan mengajak Ria keluar dari pesta ini.
Sampai di rumah Fania menidurkan tubuh Ria, Fania tahu jika Ria kelelahan akibat ulahnya yang gegabah menghancurkan pesta itu, Fania merasa Ria sepertinya tidak ingin jika Nicholas menyukai orang lain selain Alya, karena yang Ria tahu hanyalah Alya gadis baik dan cantik menurutnya, tetapi Fania tidak bisa mengikuti permintaan Ria, hanya Nicholas saja yang bisa menentukannya sendiri.
*****
Minggu pagi Nadya tidak keluar dari rumahnya maupun dari kamarnya karena Nadya hanya ingin mengurung dirinya dikamar, Nadya sangat khawatir dengan keadaan Ria sekarang, dan mungkin ini adalah akibat ulahnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
My Litte Nadya (End)
Fiksi RemajaRia menyatukan kedua tangan Nicholas dan Nadya, Ria menatap mereka dengan sangat dalam dan mempererat tangan mereka. "Ria pengen kalian berdua menikah..." Kata Ria tersenyum. Lalu Ria berhamburan memeluk kedua orang yang Ria sayangi tetapi Ria sela...