Part 12

2 1 0
                                    

"Hahahaha, rasakan itu! Setelah ini, Azazel akan berpikir dua kali untuk menyerang bangsa iblis jahat!" Kata raja Ifrit. "Ifrit, sialan kau!!!" Teriak raja Leviathan dengan kesal. Lalu dia menyerang raja Ifrit, dan para prajurit iblis jahat langsung menyerang balik. Salah satu prajurit iblis baik melihat raja Leviathan yang bertarung di atas bukit. "Yang mulia bertarung dengan raja Ifrit dan prajurit nya!!! Bantu yang mulia!!!" Teriak prajurit itu. Mereka pun langsung naik ke bukit. "Kalian semua!" Kata raja Leviathan. "Yang mulia, kami akan membantu anda untuk mengalahkan raja Ifrit!!!" Teriak salah satu prajurit. "Terima kasih, kalian semua! Ayo kita habisi mereka!" Kata raja Leviathan. "Whoaa!!!" Teriak para prajurit. "Anak-anak, serang mereka!" Kata raja Ifrit. "Yaa!!!" Teriak prajurit iblis jahat. Mereka pun bertarung. Sementara itu, salah satu prajurit iblis baik membawa Azazel yang masih lemas, kembali ke istana. "Azazel, sadarlah! Azazel!" Kata prajurit itu. Setelah cukup lama, akhirnya kemenangan jatuh di tangan raja Ifrit dan prajurit iblis jahat. "Semuanya, kembali ke istana!!!" Teriak raja Leviathan. Mereka pun pergi dari bukit, dan kembali ke istana. "Hahahaha, kita menang!!!" Teriak raja Ifrit. "Hidup bangsa iblis jahat!!!" Teriak para prajurit nya. "Sial, kenapa kita harus kalah!?" Kata salah satu prajurit iblis baik. "Tidak apa-apa, ini baru permulaan. Saat ini, mungkin kita harus kalah dulu. Namun suatu saat nanti, kita yang akan meraih kemenangan. Ngomong-ngomong, di mana Azazel?" Kata raja Leviathan. "Azazel dibawa ke istana oleh salah satu prajurit kita." Kata jenderal iblis baik. "Oh, baiklah. Kita biarkan saja dia istirahat, kasihan dia." Kata raja Leviathan. "Apa yang terjadi pada nya, yang mulia? Kenapa dia tiba-tiba lemas begitu?" Kata prajurit yang lain. "Karena raja Ifrit telah memberitahu fakta yang sebenarnya. Maksud ku, raja Ifrit memberitahu Azazel kalau dia adalah keturunan iblis jahat." Kata raja Leviathan. "Apa???" Teriak para prajurit. "Cih, beraninya dia melanggar sumpah iblis!" Kata salah satu prajurit. "Dia tidak bisa dimaafkan! Kita harus cincang halus tubuh nya, lalu kita masak dia!" Kata prajurit yang lain. "Itu bisa kita lakukan nanti, sekarang kita harus kembali ke istana, dan mengobati luka di tubuh kita." Kata raja Leviathan. "Baik, yang mulia." Kata para prajurit. Akhirnya mereka sampai di istana.

AzazelTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang