BEHIND YOU | TXT

16. Kembali (Final)

"Tidak akan ada yang bisa keluar dari tempat ini"

.

.

.

Masih dengan suasana yang menegang,

Sunghoon sekarang menjadi pusat perhatian. adik kelas yang berada disana hanya bisa terdiam menyaksikan perkelahian itu. bahkan aku bingung kenapa tiada satupun yang berniat melapor ke guru. begitu juga aku dan Eunkyung. 

"Cuma karena Ara chat kamu, kamu mau bilang dia murahan gitu?" potong Daejung membela.

Sunghoon tertawa sedikit. "wow wow wow, aku ga bilang dia murahan kok"

"cukuuppp!!" potong Ara. "kalo emang kak sunghoon ga suka aku chat, aku ga akan chat lagi kok!"

Ara pergi meninggalkan kerumunan dengan wajah semerah tomat. Pas sekali dia harus melewati kami yang berada di lobby. Ara melirik ke arahku dan Eunkyung. Pastinya, Eunkyung langsung menatapnya dingin. 

Aku benar-benar tidak menyangka Sunghoon akan mengeluarkan semua apa yang ditahannya selama ini. Kukira dia anak yang santai sekali. Tapi ini tidak buruk juga?

###

Pulang sekolah, aku mencari ketenangan.

Aku berjalan di taman kota sendirian. tentunya, masih dengan baju seragamku dan segera menghubungi Haeun untuk menanyakan kabarnya. Perlahan, aku duduk dikursi putih panjang yang berada tepat dibawah pohon rindang.

"aku tidak menyangka dia begitu jahat"

Ha Eun //ugh, aku ga bisa tahan dia lagi. Aku akan lepasin dia//

"gapapa eun-na, aku dan eunkyung selalu dipihak kamu"

Beberapa kali berbincang, aku menutup telpon.

Aku memerhatikan setiap langkah orang yang lewat, setiap suara yang terdengar, dan setiap bau jajanan yang tercium olehku. beberapa orang berlalu-lalang didepanku. dalam keadaan yang lumayan ramai, aku merasa sangat kesepian.

Ice cream coklat~

Aku mengulum senyum seperti orang gila ketika mencium aroma manis itu.

Tiba-tiba,

 setetes air jatuh ke bahuku. Beberapa rintik air dari langit juga mulai jatuh ke rumput. Walau pohon ini begitu rindang, tapi beberapa tetes air tetap saja menembusnya. Hujanpun semakin deras. 

"suasana ini... bau ini...." aku mencium aroma tanah basah yang mengingatkanku dengan castil. 

"aku rindu dengan mereka..."

"Anna... ah tidak. Maksudku Soobin, yeonjun, beomgyu, taehyun dan hueningkai. Kira-kira mereka sedang apa ya?"