(Yeonjun)

72 7 0
                                    

- Chapter ini merupakan bagian khusus dari kelima sisi yang berbeda -

.

.

.

Ding dong

Ding dong

Suara bel nyaring berasal dari pintu utama rumah berwarna putih.


"Sebentarr" teriak seorang wanita dari dapur. Masih dengan mengenakan apron putih, Ia dengan segera melepaskannya dan mengelap tangannya dengan serbet.

Siapa tamu yang datang siang-siang begini? Padahal, sejak tadi tiada teman atau kerabatnya yang mengabari akan datang kerumah. wanita itu dengan segera membukakan kunci pintu agar tamu tidak menunggu lebih lama.

Clak,

Pintu terbuka.

Seketika, tubuh wanita itu lemas tatkala melihat siapa yang berdiri didepan pintu rumah. Tanpa sepatah katapun terucap dari mulutnya, Ia segera memeluk laki-laki yang selama ini ia cari. Tangisan yang bercampur sedih sekaligus bahagia itu pecah dalam pelukan keduanya.




Ya, 

yeonjun akhirnya bertemu dengan ibunya.





"Tuhan...  bagaimana aku harus mengatakannya.. terima kasih.. "

air matanya tak berhenti mengalir dari kedua belah pipi sang ibu. yeonjun merasa bersalah dengan apa yang selama ini dia lakukan. terlebih, ibunya yang baru mengetahui jika anak tunggalnya masih hidup. 

"maaf eomma.., aku minta maaf... aku durhaka-" yeonjun mempererat pelukannya. 

"Tidak, jangan minta maaf. eomma yang harusnya minta maaf sama kamu. ibu macam apa aku yang tidak bisa menjaga anak satu-satunya sepertimu. eomma janji eomma akan berubah."

Kedua pasangan muda yang sedari tadi berdiri dibelakang yeonjun kini hanya bisa tersenyum antara sedih dan bahagia. Disatu sisi mereka senang karena yeonjun berhasil bertemu dengan ibu kandungnya. Tapi disatu sisi, mereka sudah menyayangi yeonjun seperti anak mereka sendiri sehingga terselip rasa tidak rela akan berpisah dengan yeonjun.

ibu yeonjun berhenti ditengah pelukannya. ia melihat kedua orang yang sedari tadi diam dibelakang yeonjun. 

"oiya, perkenalkan ini tuan Do Hyun dan istrinya Seo Ah" jelas Yeonjun. Ibu memberi salam dan mempersilahkan mereka masuk. seperti yang sudah diketahui, kedua orang tersebut ialah orang yang menanggung biaya rumah sakit yeonjun.

Setelah ibu menjamu dan berbincang, kini ketiganya menunggu penjelasan dari yeonjun kapan dan apa yang membuatnya pertama kali koma dalam waktu yang lama. jika bertanya dimana ayah yeonjun, ia sedang bekerja diluar kota. 

"yeonjun, kamu mau kan cerita sama kami?" tanya wanita bernama Seo Ah itu.

"eum iya, jadi.. waktu itu..."

.

.

.

Flashback on

.

.

.

Siang terik,

BEHIND YOU | TXTTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang