بسم الله الرحمن الرحيم
السلام عليكم ورحمة الله وبركاته
Apa kabar my friend
Gimana ceritanya
Apa yang berkesan dipart sebelumnya
Tulis dikomen yaa
Happy reading 💗
Kesalahan yang diulangi bukanlah sebuah kekhilafan. Tapi itu kesengajaan dan sebuah kejahatan pada diri sendiri. Dan kamu datang bicara bahwa itu semua kekhilafan mu. Aku memaafkan mu, namun tolong jangan minta aku menerima mu kembali.
Suara hatiku yang membisu ☺️
*******************
Di halaman depan rumah kiyai kini Raihana, Akhyar dan Akbar sedang membicarakan perihal perusahaan ayahnya Raihana.
"Jadi kamu mau minta bantuan apa pada saya Rai." Tanya Akbar.
"Karena Rai hanya paham sedikit tentang perbisnisan, apakah Rai boleh minjam leptop. Karena kak Alex, asisten ayah sedang mengantar ayah dan bunda berobat di Amerika." Jelas Raihana.
"Sebentar biar saya saja yang pinjamkan." Ucap Akhyar.
Akhyar pun pergi mengambil laptop nya.
"Pinjam sebentar yaa kang." Ucap Raihana.
Raihana pun segera menghubungi Alex asisten ayahnya, lewat sambungan video call.
Alex menjelaskan semua tentang perusahaan PT RAZ Group. Alex juga memberitahu semua klien² PT RAZ Group.
"Rai apa kamu yakin akan mempercayai saya, maksudnya kamu kan belum pernah bertemu dengan saya. Saling mengenal pun tidak. Saya takut nanti saya akan mengecewakan mu." Ucap Akbar.
"Rai yakin bang Akbar, kang Akbar.."
"Panggil Abang saja jangan Kang saya tak terbiasa." Ucap Akbar.
"Baik bang, Rai yakin bang Akbar tidak akan mengecewakan Rai. pak kiyai saja mempercayai bang Akbar untuk menjaga putrinya, maka Rai yakin bang Akbar akan menjaga PT RAZ Group." Ucap Raihana.
"Baiklah kalo begitu Rai, insyaallah besok Abang akan pergi ke Jakarta." Ucap Akbar.
"Iya bang, bawa saja Kak Almira dan putra abang, nanti disana juga akan dipasilitasi rumah yang layak untuk Abang sekeluarga." Ucap Raihana.
"Ah yang benar saja Rai, tadinya Abang akan mengontrak." Ucap Akbar.
"Ya benar lah, setiap karyawan dan pegawai PT RAZ Group, akan diberikan pasilitas rumah jika rumah nya jauh." Ucap Raihana. "Bang Akbar akan dijemput besok oleh anak buah ayah. Karena Abang lah yang bertanggung jawab atas PT RAZ Group. Takut kalo Abang pergi sendiri musuh PT RAZ Group akan mengganggu bang Akbar." Lanjut Raihana.
"Berarti bahaya untuk keselamatan Teh Almira dan ponakan saya?" Tanya Akhyar.
"Iya kang. Tapi tenang aja, selama ini paling cuman diteror kok. Karena para anak buah ayah selalu berhasil untuk menangkap para penghianat dan musuh² yang tersembunyi." Ucap Raihana.
"Tapi pak Rafiqi bukan mafiakan?" Tanya Akbar.
"Bukan lah bang, ayah hanya bisnis man. Perusahaan tekstil aja kok. Kiyai juga pasti tahu tentang perusahaan ayah. Karena ayah pernah bilang, ada sahabatnya yang seorang kiyai teman mondoknya dulu, dia yang selalu dukung ayah ketika ayah mengalami pasang surut diperusahaan." Ucap Raihana.
KAMU SEDANG MEMBACA
KETIKA HATI TERKETUK (OnGoing)
Teen FictionSeorang gadis yang menemukan cahaya dikala hatinya gelap. Ia menemukan cahaya itu dibalik masalah yang menimpanya yang membuat hatinya kecewa. Saat itu hatinya bagaikan malam tanpa bulan bintang dan lentera. Lalu muncullah sebuah cahaya (hidayah) ya...
