22 | ulang tahun sekolah

1.3K 101 0
                                    

Jangan lupa vote dan coment yaa

HAPPY READING


Satu Minggu sudah berlalu, kini tiba saatnya ulang tahun sekolah dilaksanakan. Semua murid tampak menikmati acara. Berbagai macam acara dilakukan, mulai dari pemotongan kue dan tumpeng, pelepasan balon, dan ditampilkan juga tarian dan dance.

Banyak stand makanan dan cinderamata dari berbagai kelas berjejer di lapangannya. Semua murid yang menjaga stand mereka terlihat sangat sibuk. Setiap siswa bergiliran menjaga stand kelas mereka agar semua dapat menikmati acara.

Banyak tamu-tamu undangan yang datang dan mereka tentunya disambut dan dijamu dengan baik oleh para anggota pengurus OSIS dan para guru.

Kini Kesya dan Clarissa sudah selesai menjaga stand kelasnya, mereka memutuskan untuk menjelajahi lapangan dan membeli berbagai macam makanan di stand kelas lain.

"MARI KITA SAKSIKAN PENAMPILAN BAND SEKOLAH KITA" Teriak MC acara dari atas panggung.

"SYA, ARGA KAN JADI GITARIS, AYO NONTON!" Teriak Clarissa antusias

Clarissa langsung menarik tangan Kesya menuju depan panggung. Mereka menyela setiap orang agar bisa melihat band Arga tampil.

"Bikin sesak napas disini" keluh Kesya

"Yang penting bisa liat cogan-cogan lagi manggung Sya" ujar Clarissa

Lama-lama Kesya mulai menikmati lagu yang dibawakan oleh band di panggung tersebut. Matanya terus menatap ke arah Arga dan tak bisa teralihkan. Ia terpesonanya melihat karisma Arga di atas panggung.

"Ganteng juga kalo diliat liat" gumam Kesya

"Sekian yang dapat band kami tampilkan, terimakasih semuanya!" Ucap Vanya selaku vokalis band tersebut.

"Ris gue mau ke belakang bentar ya" ucap Kesya yang langsung diangguki oleh Clarissa.

Kesya langsung beranjak dari tempat tersebut dan langsung membeli minuman untuk Arga lalu ia berlari menuju belakang panggung untuk menghampiri Arga.

Kesya melihat Arga yang tengah berbincang dengan Satria dan langsung menghampirinya.

"Arga!" Panggil Kesya

Arga menoleh ke arah sumber suara, "Kenapa?" Sahut Arga

"Gue nyusul Vanya dulu ya" pamit Satria yang langsung diangguki oleh Arga.

Kesya menyodorkan minumannya kepada Arga. "Nih, lo pasti haus kan?"

Arga menerima minuman dari Kesya dan langsung meminumnya. "Cie perhatian"

"Ga boleh? Yaudah balikin sini!" Kesal Kesya

"Hahahaha! Boleh lah, boleh banget"

Arga langsung merangkul pundak Kesya dan mengajaknya untuk membeli sesuatu di stand makanan.

"Arga jangan ngerangkul!" Kesal Kesya

Bukannya melepas rangkulannya Arga malah mengeratkan rangkulannya. "Emang kenapa?"

Tiba-tiba ada tiga siswa yang menghampiri mereka dan Kesya langsung menepis tangan Arga dari pundaknya. Sepertinya para siswi tersebut merupakan adik kelas mereka.

"Kak, kita boleh minta id line-nya ga? Atau username Ig kakak" tanya salah satu siswi tersebut.

Arga menoleh ke arah Kesya, "boleh ga Sya?"

"Terserah!" Ucap Kesya lalu pergi meninggalkan Arga.

"Bilih gi syi? Alah bacot! Pasti sekarang dia udah ngasih nomor telponnya" gerutu Kesya

The Second Life [ END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang