Setelah cukup bermain main dengan payudara istrinya. Aarav beralih untuk membuka pelindung vagina milik istrinya.
Olla bugil di depan Aarav, dengan cepat mereka berganti posisi. Aarav sekarang yang akan memimpin.
Ia membuka celana nya terlebih dahulu dan membaca doa sebelum memulai semuanya.
Olla yang diam mengikuti semua yang dilakukan dan diperintah suaminya.
"Pelan Mas.. " peringat Olla sebelum sang suami memasukan pusaka besarnya kedalam miliknya.
"Wait.. "
Olla tanpa takut mengamati milik suaminya. Memegangnya dan mengelus pelan. Mengurut nya dengan halus. Membuat Aarav keenakan.
Beberapa menit Olla masih mengurut milik suaminya hingga Aarav akan mencapai klimaks.
"Sial!" ujar Aarav spontan.
Ia tidak menyangka istrinya ini sangat ahli dalam memuaskan hasratnya.
"Giliran kamu yang puasin aku Mas.. " lirih Olla dengan desahan nya.
Aarav mengangguk dan tersenyum ceria, mengambil ancang-ancang untuk memasuki istrinya.
"Jlep!"
"Akh.. Mas.. " jerit Olla saat sesuatu memasuki dirinya.
"Pelan!" jerit Olla karena merasa miliknya nyeri dan sakit secara bersamaan.
Aarav diam, ia mengamati wajah istrinya yang sedang menahan sakit. Beralih menatap bagian bawah istrinya yang sudah mengeluarkan darah. Darah keperawanan milik istrinya.
Aarav menitikan air matanya, ia terharu. Ia bangga akan dirinya dan istrinya yang bisa menjaga kehormatan untuk suaminya.
Dirasa Olla sudah nyaman dengan posisinya, Aarav menggerak kan lagi miliknya maju mundur ke dalam milik istrinya, pelan namun pasti. Hingga semakin beringas dan cepat karena akan mencapai klimaks.
"Ah.. " desah Aarav lantang.
Olla yang berada di bawah Aarav pun tersenyum, merasakan sesuatu mengalir di dalam rahimnya.
"Terima kasih sayang." ujar Aarav di samping Olla.
Olla tersenyum dan mengangguk, ia menghadap kesamping untuk memeluk suamimya. Tubuh kekar milik suaminya.
Mereka berdua tertidur karena sudah lelah dengan kegiatan mereka tadi.
Pagi harinya Olla lebih dahulu bangun dari Aarav. Tidak seperti biasanya.
Setelah sholat subuh tadi mereka berdua tidur kembali karena masih mengantuk sehabis begadang tadi malam.
Olla tersenyum smirk, ia menyibak selimut yang menutupinya. Duduk di atas pangkuan suaminya yang masih tertidur pulas.
"Tadi malam siapa yang mau tapi gengsi." bisik Olla ditelinga Aarav membuat si empunya mengeliat. Aarav sudah bangun dari tidurnya hanya saja ia masih malas membuka kelopak matanya.
Olla memposisikan miliknya tepat di depan milik suaminya yang sudah menegang itu.
"Jlep!"
"Ahh.. " desah Olla merasakan milik suaminya memasuki nya lagi.
"Kamu enggak capek?" tanya Aarav dengan melihat apa yang istrinya lakukan barusan.
Olla dengan polos menggeleng, ia naik turun untuk memuaskan miliknya.
"Sini!" Aarav membalik posisi mereka.
Payudara milik Olla kini sudah menjadi milik suaminya. Banyak bercak merah dipayudara Olla. Karena ulah Aarav.
KAMU SEDANG MEMBACA
KAMU
RomansPerjodohan? Persoalan yang klise sekali. Jangan pernah melihat seseorang dari covernya. Penasaran dengan ceritanya? Tambahkan ke perpustakaan kalian ya makasiii start : 4 Februari 2022 # 1 in egois (20092022)