13 Juli 2022
🍂
"Gue heran deh, kenapa waktu itu bangsa kolonial bisa kepikiran untuk datang ke Nusantara? Bukannya negara-negara yang mereka lewati juga punya kekayaan alam? Kenapa harus menetap di Indonesia?" Pertanyaan itu tiba-tiba keluar dari mulut Mulan. Spontan, keempat netra yang berada di sampingnya menoleh bersamaan.
"Udah takdir," balas Zean singkat kembali menyeruput minumannya.
"Yaelah, gue juga tau kali, tapi nggak serealistis itu. Maksud gue, mungkin ada sesuatu yang membuat mereka rela mengarungi samudera demi mencari rempah-rempah." Mulan menjeda kalimatnya. "Kalian pernah kepikiran nggak sih, sebelum ke Asia mereka mendapat rempah-rempah darimana?"
Cahaya yang duduk di depan mereka pun ikut menimbrung. "Kenapa tiba-tiba tanya kayak gitu, Lan? Bukannya itu pelajaran kelas tahun kemarin?"
Mulan menurunkan tangan yang sejak tadi menopang dagunya. "Jadi, kemarin itu gue nggak sengaja baca-baca pelajaran tahun lalu, ya sekalian murajaah lah biar nggak lupa. Terus ya gitu, tiba-tiba gue kepikiran masalah yang tadi."
Zean yang mendengar perkataan Mulan tidak bisa menahan senyumnya. Tanpa diminta, tangan kanannya lantas mengelus kepala Mulan dengan pelan. "Rajin banget."
"Ih! Zean! Rambut gue jadi berantakan," protes Mulan langsung mengusap bekas tangan Zean.
"Sini, aku rapiin." Cowok itu kembali menaikkan tangannya, menata helai demi helai rambut panjang Mulan agar tetap pada tempatnya.
Cahaya yang kembali menjadi saksi keromantisan pasangan itu hanya tersenyum dan menggeleng pelan. Ia berusaha mengingat sesuatu untuk menjawab pertanyaan Mulan tadi.
"Kayaknya, gue tau deh kenapa bangsa kolonial waktu itu mencari rempah-rempah ke Asia."
Dua remaja yang sempat sibuk sendiri itu seketika menoleh ke arah Cahaya. Mereka langsung merubah posisi menjadi sedikit serius.
"Gimana-gimana?" tanya Mulan yang sudah penasaran.
"Soalnya, kedatangan bangsa kolonial ini ada kaitannya dengan jatuhnya Konstantinopel ke tangan Usmani."
"Lah, kok bisa?" Zean menimpali.
"Jadi, dulu Konstantinopel itu ibukotanya Bizantium atau yang lebih dikenal dengan Kekaisaran Romawi Timur. Ibukota yang terletak di dekat Selat Borporus ini merupakan kota transit rempah-rempah pertama di sekitar Laut Tengah, yang fungsinya menghubungkan barang-barang antara Eropa dan Asia," jelas Cahaya.
Gadis itu melanjutkan, "Kemudian, pada tanggal 29 Mei 1453 dibawah komando Sultan Muhammad II, kota sejarah itu bisa ditaklukkan. Nah, jatuhnya Konstantinopel ke tangan Turki Usmani ini kemudian membuat perdagangan bangsa Eropa mengalami kemandegan. Karena waktu itu, Turki Usmani membuat peraturan yang menyulitkan lalu lintas pelayaran bangsa Eropa, terutama dalam memperoleh rempah-rempah. Jadilah mereka mencari daerah lain dan akhirnya berhasil sampai di Nusantara."
KAMU SEDANG MEMBACA
Cahaya Fajar [SELESAI] ✔️
Teen Fiction[TEENFICTION] "Lo udah gila ya?!" bentak seseorang yang berlari ke arahnya . "Lo tau nggak?! Di kuburan sana masih banyak orang yang ingin hidup lagi, tapi mereka nggak bisa. Sebesar apapun masalah lo, seenggaknya cari solusi bukan dengan cara menga...