Bab 19

1.7K 139 3
                                    

Sepertinya yang via katakan tadi pagi. Malam ini di kediaman via cukup ramai dengan teriakan dan tawa dari ketiga anak Mew dan juga via yang bermain kejar kejaran di halaman belakang sembari menunggu makan malam siap

"Kalian harus berhenti sebentar lagi makan malam siap" ucap Gulf pada keempatnya

"Tidak mama harus membatu kami menangkap chi-chi" teriak Jimin pada Gulf yang duduk di kursi

Gulf berjalan menghampiri dan ikut mengejar via. Dan terjadilah aksi kejar kejaran antara via dan Gulf serta ketiga anak itu. Gun juga tidak mau kalah ikut mengejar via yang larinya seperti kuda itu. Mew dan off juga ikut bergabung disanah. Dan mereka akhirnya saling mengejar satu sama lain

Sedangkan para orang tua hanya memperhatikan tingkah anak dan cucunya itu dengan bahagia. Mereka tertawa bersama selama saling mengejar. 20 menit berlalu dan akhir mereka berhenti saling mengejar karena lelah. Mereka datang menghampiri orang tua mereka dengan napas yang baik turun

Mereka meminum air yang sudah disediakan di dekat orang tua mereka. Gulf memberikan air minum pada ketiga anaknya itu dengan hati hati terutama asi dan Gulf

"Chi-chi kenapa lari chi-chi cepat sekali?!" Tanya asi dengan polosnya

"Benar chi-chi pasti minum bensin kan?" Tambah Jimin yang membuat semua orang tertawa ngakak mendengarnya

"Hey enak saja" ucap via tidak terima

"Kau memang benar nak, chi-chi mu itu bukan manusia tapi motor hahah" puji Mew pada Jimin diakhiri dengan tawa

"Kalo kalian ingin larinya cepat seperti ku kalian harus rajin olah raga jangan seperti Daddy kalian yang hanya duduk saja seharian didepan komputer" ucap via sekaligus mengejek Mew

"Ya chi-chi benar Daddy tidak pernah berolah raga" jawab Jimin polos

"Hey aku slalu berolah raga tau" protes Mew

Terjadilah pertengkaran antara kedua sahabat itu yang langsung dipisahkan oleh Joss yang baru saja datang dengan kedua orang tuanya dan disambut oleh pertengkaran kedua makhluk halus itu

"Kalian berdua ini tidak malu apa dilihat anak anak hah?" Ujarnya

"Tidak!!" Ucap via dan Mew bersamaan

"Ya sudah kalian tidak akan mendapat makan malam hari ini" ujarnya lagi

"Hey apa kau bilang?!" Ucap Mew

"Enak saja tidak dapat makan malam, kau saja yang tidak dapat" ucap via pada jos

Bukannya selesai ketiganya malah bertengkar membuat orang tua itu menggelengkan kepalanya heran melihat tingkah anak anak mereka yang sudah dewasa berotak anak kecil itu

"Sudah sudah cepat masuk, makan malam sudah siap" ucap Gulf pada ketiga orang sahabat itu

Mendengar kata makan malam mereka dengan sigap langsung masuk dan duduk dimeja makan meninggalkan mereka semua yang masih di taman belakang

Makan malam dimulai semuanya makan dengan tenang dan hidmat hanya ada suara garpu dan sendok yang saling bertautan. 30 menit berlaku mereka semua duduk diruang tamu dan mengobrol ringan

Jimin dan asi sudah tertidur di gendong Mew dan gulf sedangkan Kila tertidur dengan kepalanya diatas paha gulf. Sepertinya mereka sangat kelelahan bahkan tidur mereka juga sangat nyenyak sekali. Via Mew dan Joss sibuk membicarakan masalah kantor sedangkan para ibu sibuk dengan acara menggibah mereka. Dan pada bapak sibuk membicarakan dunianya

Off dan gun juga ikut tertidur dengan posisi duduknya yang begitu terlihat tidak nyaman. Gulf meminta Mew untuk pulang sekarang kasian ketiga anaknya ini jika terlalu lama tidur seperti itu akan membuatnya sakit

Dengan berat hari acara makan malam sekaligus silahturahmi selesai. Mereka kembali ke rumah masing masing untuk besok menjalankan pekerjaan masing-masing juga.

Sesampainya di rumah Mew dan Gulf menggendong Jimin dan asi menuju kamar dan membaringkannya. Sedangkan Kila sudah pergi ke kamarnya sendiri. Setelah menidurkan asi dan Jimin Gulf kembali ke kamar nya diikuti Mew

Gulf berjalan masuk kedalam kamar mandi untuk membersihkan diri begitu juga Mew yang kembali keluar dari kamar Gulf dan masuk kedalam kamarnya untuk mandi

Selesai mandi dan berganti pakaian Mew kembali ke kamar Gulf, Mew melihat Gulf yang hendak membaringkan badannya lantas kembali berdiri saat melihat Mew masuk

"Ada apa phi?" Tanya Gulf pada Mew

Mew menggelengkan kepalanya, lalu memeluk Gulf begitu saja. Gulf tidak melawan atau membalas pelukan Mew, dia hanya terdiam dengan sikap Mew yang tiba-tiba manja itu

"Aku ingin tidur disini" ucap Mew masih memeluk Gulf erat

Tanpa membantah Gulf memperbolehkan Mew tidur diranjang nya itu. Mereka berdua tidur dengan saling berpelukan satu sama lain dengan erat. Taka lama dari itu keduanya sudah masuk kedalam mimpi indahnya masing-masing

🍊🍊

Mew berjalan masuk kedalam ruangannya diikuti oleh off seperti biasanya. Off sudah paham dengan pekerjaannya sekarang jadi Mew atau via tidak harus mengajarinya. Bahkan off sudah bisa mengerjakan beberapa dokumen yang Mew berikan padanya

Sedang asik dengan pekerjaannya, pintu ruangan Mew terbuka begitu saja dengan cukup keras. Mew menatap tajam orang yang dengan tidak sopan nya masuk kedalam ruangan Mew

"Ada apa?! Kenapa kau datang?!" Tanya Mew dengan malas saat melihat siapa yang datang

"Aku hanya membawakan makan siang untukmu" Ujarnya dengan nada menggoda

"Aku tidak butuh pergi sana" jawabnya tanpa mengalihkan pandangannya dari dokumen yang dibacanya

"Ini buatan ku sendiri Mew, coba rasakan" ucapnya lagi

"Tidak pergi saja, sebelum via datang kesini" ucap Mew menakuti

"Tidak sebelum kau memakan masakan ku setidaknya coba saja hargai usahaku" rengek nya yang membuat Mew jengah

"Aku bilang tidak mau makan saja sendiri" jawab Mew menatap tajam Janis yang duduk di kursi depan Mew

"Sedang apa kau disini?" Suara yang begitu familiar di telinga Mew ataupun Janis terdengar begitu menakutkan

"Aku bertanya sedang apa kau?!" Ucapnya lagi dengan penuh penekanan

"A..aku hanya memberinya makan siang" jawab Janis atas ucapan via

"Mew tidak butuh makan dari perempuan Seperti mu, cepat pergi sebelum aku melempar mu ke kandang harimau ku" ucap via lagi

Dengan berat hati Janis keluar dengan menenteng tas bekal yang dibawanya tadi keluar ruangan Mew. Via masih menatap Mew dengan tajam

"Kenapa?! Kenapa kau menatapku seperti itu?" Tanya Mew gugup

"Kenapa dia datang lagi kesini?" Tanyanya dan Mew hanya mengangkat bahunya tidak tahu

"Ada apa kau kesini?" Tanya Mew

Via mendudukkan dirinya di kursi depan Mew lalu menyerahkan dokumen yang dibawanya pada Mew. Mew menatap heran dokumen itu. Untuk apa via memberinya ini

"Itu datang yang aku temukan saat mencari tau Asi dan Kila, jangan lupa kau baca dan beri tahu Gulf tentang itu" ucapnya yang mengerti tatapan heran Mew padanya

Mew mengangguk dan berterima kasih karena via sudah repot repot mau mencari tau tentang asi maupun Kila yang sekarang menjadi anak angkatnya itu.


TBC......

Bagaimana???

Lanjut apa berhenti??

Maaf lama update nya 🙏🙏 makasih masih menunggu cerita ini 🙏🙏 author sayang kalian 🧡🧡Maaf kalo ceritanya semakin ngawur

Maaf kalo di chapter ini gak nyambung soalnya author maksain up padahal lagi sakit 😓

Jangan lupa like dan komen jangan lupa juga dukung author nya

Maaf kalo ada typo karena typo itu bagian dari hidup


Mine [MewGulf X BabyJimin] [End]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang