Update...
Sorry telat update...
Happy reading...
******
Matahari sudah menampakan dirinya bagai alarm yang membangunkan seluruh manusia untuk bangun . Singto membuka matanya perlahan , entah mengapa dia tidur begitu nyenyak dan nyaman tadi malam . Dia dapat merasakan orang yang membuat nya tidur dengan nyaman masih terlelap di pelukannya.
" 07 : 00? " Batin singto saat melihat jam yang terletak di atas dinding , dia lalu kembali mengarahkan pandangan kepada Krist .
Singto mengelus elus rambut Krist perlahan , terlihat Krist dengan wajah tenang masih tertidur lelap .
" Sepertinya aku tak perlu membangunkannya " batin singto , setelah puas menatap Krist yang masih tertidur dia pun perlahan melepaskan pelukannya dan bangun dari kasurnya , dia lalu keluar dari kamarnya dan mengunci kamar nya .
Banyak pelayan yang sudah bangun dan mulai melakukan kegiatan mereka masing masing , singto menuruni tangga dan berjalan ke arah meja makan , dapat dia lihat seorang wanita yang agak tomboy duduk di kursi.
" Morning sing " sapa wanita itu.
" Hmm" jawab singto lalu duduk di salah satu kursi di hadapan wanita itu.
" Gimana phi God udah telpon kamu ??" Tanya wanita itu.
" Iya , phi yang memberitahunya kan??" Tanya singto yang sudah tau.
" Hey itu bukan salah ku , teman teman mu yang menyatakan bahwa ranking mu sering turun , jadi aku memberikan solusi untuk phi God saja" jawab wanita itu , singto menghela nafasnya kesal .
" Ekhem, By the way yang tadi malam itu siapa??" Tanya wanita itu dengan senyuman di wajahnya.
" Kau melihatnya??" Tanya singto .
" Tentu saja, semua pelayan juga melihatnya, aww kalian benar benar membuat aku tidak bisa berkata kata "
" Jadi siapa dia ?? Apa dia kekasih mu??"
" Phi Namtan hentikan !"
" Oh ayolah , ternyata adikku yang satu ini juga memiliki hati yang hangat , tapi jangan terlalu kasar padanya , apa dia tidak bisa berjalan??"
" Phi Namtan !"
" Baiklah baiklah aku tidak akan menggodamu , Tapi siapa namanya ??"
" Bukan urusanmu " jawab singto .
" Bi , tolong ambilkan nampan " ujar singto .
" Baik tuan "
Sang kakak hanya bisa melihat tingkah adiknya yang jarang dia lihat .
" Ini tuan "
" Terima kasih" singto mengambil nampan itu dan meletakkannya di atas meja, singto meletakan beberapa roti tawar , semangkuk sup, segelas susu dan beberapa roti manis di atas nampan.
KAMU SEDANG MEMBACA
Love Story Of Popular Masters ( BL ) [END ]
FanfictionWARNING!!!! cerita ini mengandung BL (boyslove) Homophobic silakan skip !!!!