Soulmate | Enhypen

25 : Alona?

Semakin hari Jay dan Lyora semakin dekat di karenakan masalah soal Alona, sampai sekarang mereka belum mendapatkan balasan dari dm tersebut.

Iya, terdengar gila bukan? Mengirim dm kepada seorang model di salah satu akun sosmednya dan berharap jika dia akan membalasnya? Jay bilang tak ada salahnya mencoba.

Karena Lyora juga penasaran jadi dia menuruti semua perkataan Jay, awalnya hanya dm biasa berisi tulisan soal surat itu dan kini Jay menyuruh Lyora mengirim foto Alona dan juga foot surat tersebut.

16.15 PM

"Valerie dateng sekarang?"

"iyaa mama bilang nanti gantian dia yang jaga terus gue boleh pulang."

"yaudah ayo pulang."

Mereka berjalan ke parkiran kemudian Lyora naik ke atas motor Jay kemudian pria itu melajukan motornya menuju ke rumah Lyora.

Namun sial di tengah jalan hujan tiba tiba turun, padahal cuaca tak begitu mendung "Jay gimana???"

"rumah gue ga jauh banget dari sini, kita mampir sana dulu ya!"

Jay menambahkan kecepatan pada motornya, beberapa menit kemudian akhirnya mereka sampai.

Sebuah rumah putih besar, dengan pagar tembok dan juga gerbang yang begitu tinggi, keduanya berhenti di sana.

Jay memarkirkan motornya di halaman rumah, setelahnya dia meletakkan jaket itu di atas kepala Lyora agar hujan tak membasahi kepalanya.

"ayo!"

Sepanjang jalan menuju ke pintu rumah itu, keduanya melewati taman bunga yang begitu luas dan panjang.

"bunga lu banyak banget?"

"itu buat di jual, emak gue punya toko bunga di dekat pusat kota."

Akhirnya mereka sampai di depan pintu setelah perjalanan yang cukup panjang melewati taman bunga "MAMI!!" panggil Jay dengan suara lantangnya seraya mengetuk ngetuk pintu dan akhirnya pintu itu terbuka sendiri.

Bulu tangan Lyora langsung terasa merinding saat pintu itu terbuka dengan sendirinya "ekhem." pintu itu tak benar benar terbuka sendiri, tapi seorang anak laki laki dengan badan yang kecil membukakannya.

"MAM ABANG PULANG BAWA PEREMPUAN!"

Jay segera membekap mulut anak laki-laki itu "berisik lo, ayo masuk Yor."

Lyora tersenyum canggung ketika melihat Jay membekap mulut anak tadi kemudian keduanya masuk ke dalam "nih." Jay menyerahkan handuk kecil kepada Lyora untuk mengeringkan badannya yang sedikit kebasahan karena hujan di luar.

"wah temen abang?" seorang wanita dengan dress rumahan selutut datang sambil membawa sebuah sendok sup.

"iya mam tadi mau anter dia pulang tapi hujan jadi mampir ke sini dulu." Jay langsung mencium punggung tangan dan pipi mamanya itu. Lyora yang melihat hal tersebut langsung ikut mencium tangan mamanya Jay, gadis itu agak shok ketika Jay mencium pipi sang mama ehm padahal itu wajar wajar saja kan...?

"namanya siapa?" tanyanya dengan ramah.

"Lyora tan..."

"cantiknya, sini duduk tante habis bikin bubur kacang ijo."

"mam, mami ada baju? Abang pinjem buat Lyora."

"adaa ambil di lemari putih di kamar. "

"ayok." Jay kembali menarik lengan Lyora yang masih melihat ke arah sekitaran rumahnya.