One Piece x Reader | Oneshoot |

19. Cavendish

Cavendish menatap dengan senyuman menawan pada wanita di depannya. Sejak tadi yang dia lakukan hanya seperti itu, membuat wanita tersebut sedikit risih tapi ya mau bagaimana lagi.

"Oi cabbage, bisa kau lepaskan aku sekarang?"

[Name] berkata dengan nada datar dan mata yang aneh memandang Cavendish. Pria itu dengan sengaja membawanya pergi dari krunya, dia tentu saja menolak. Tapi karena terlalu malas dia melupakannya.

Tangan Cavendish terulur mengelus kepala [Name], masih dengan senyuman menawan miliknya. Jika harus melepaskan wanita ini tentu saja dia tidak mau. Sudah susah payah membawanya kabur dari kaptennya, dan sekarang di suruh melepasnya? Oh tentu tidak.

"Oi cabbage, ayolah Luffy dan Torao sudah menungguku..."

"stsss hanya kita berdua disini sayangku, lebih baik kau lupakan kapten dan trafalgar itu"

"tentu tidak bisa!"

[Name] memandang cabbage dengan kesal. Tangannya terikat, bukan borgol batu laut. Tapi dia malas dan hanya ingin di selamatkan, lagi pula mereka harusnya pergi ke istana doflamingo.

Kenapa sekarang dirinya malah terperangkap dengan cabbage. Pria itu berdiri dengan senyuman yang masih melekat di wajahnya, menebar pesonanya yang membuat wanita pingsan. Oh sayangnya [Name] hanya bisa menguap dengan hal tersebut.

"Baiklah [Name], aku rasa ini sudah waktunya untuk kau menjadi pasanganku kemudian kita akan menikah serta bersama selamanya hahahhahahhaa..."

"kau gila ya?"

[Name] mengabaikan apa yang pria aneh itu ucapkan dirinya berusaha melihat sekeliling siapa tahu menemukan salah satu kru yang lain. Matanya membulat ketika melihat seseorang berputar-putar di tempat.

Tubuh wanita itu terjatuh dan merangkak seperti ulat. Tersenyum mengabaikan cavendish yang masih menghayalkan kebersamaan mereka.

"Oiiii zorooo! disini heyy!"

"Huh? [Name], apa yang kau lakukan? kau menjadi ulat..."

Cavendish tersadar dari haluannya, dirinya menoleh kesekeliling sebelumnya matanya membulat melihat [Name] sedang di bawa zoro. Wanita itu tertawa dengan mata menyipit, membuat Cavendish lebih membulatkan matanya.

Pria itu dengan amarah dan rasa kesalnya mengeluarkan pedangnya untuk berlari menebas zoro. Pria hijau itu dengan seenaknya membawa kekasihnya?! Tidak bisa di biarkan.

"tunggu! roronoa, mau bawa kemana kau kekasihku?!"

Zoro menolehkan wajahnya, bertanya dalam kepalanya siapa pria aneh itu? Sebelum akhirnya [Name] menepuk punggungnya untuk terus berlari saja tanpa memperdulikan orang yang mengerjar mereka dengan kesetanan.

Bagaimanapun mereka harus segera menemui luffy dan juga torao. Wajah [Name] ikut menoleh menatap cavendish dengan menautkan keningnya. Pria itu terlihat kesal, tapi kenapa?

"Berhenti kau roronoa! lepaskan kekasihku [Name]!"

"Huh? kau kekasihnya?"

"Hah? apa itu kekasih? tidak tuh"

Dengan mereka yang masih saling mengejar satu sama lain membuat [Name] risih dan bingung. Dirinya memutuskan untuk menyuruh Zoro berhenti sejenak, membuat Cavendish juga ikut berhenti.

Dia punya ide.

Dirinya menoleh sejenak kearah Cavendish yang ikut berhenti sebelum berkata.

"Yoo cabbage! Kau baik tapi maaf aku tidak menyukaimu hihihihi..."

—|🥀

"Geeh! Beginikan rasanya tertolak.....?"

—|🥀

"ahhh sayangku [Name], ayo ikut naik kepalku dan berlayar dengan suamimu ini..."

"Ohh cabbage, kau disini juga"

"ahh sayangku [Name], kau begitu menawan... izinkan aku untuk meni—gyahh!"

"...."

"Oi apa yang kau lakukan?"

".....tidak ada"

"Grrrrrrh....menyingkir kau roronoa!"

THE END

Sekarang genrenya 'sad boy' agak bingung buat cabbage harus begimane...

JUJUR aja saya lebih enak nyebut dia cabbage daripada cavendish...😭

HEHEHEHEHEHE

—Ah ya, saya berusaha buat setiap character one piece x reader satu persatu...

jadi saya usahakan yang paling belum sama sekali saya buat sebelumnya—

Jangan lupa untuk selalu melakukan

VOTE dan KOMEN!

Kyaaa~ setelah ini siapa lagi ya? Ah! Kurohige-san....

Sekian! Sampai Jumpa!