"Apa mau mu", tanya ku to the point
"Tidur denganku"
Aku hanya tersenyum remeh "tidur denganmu? Kamu pikir aku cew....."
"Hahahaha kamu ternyata gak banyak berubah ya, aku jadi tambah ingin menikahimu, bagaimana kalau kita menikah saja?"
Kurasakan Grizell semakin mencengkeram pinggangku sedangkan aku kini menarik nafasku dalam-dalam "kamu pikir aku gak tau kalau semua bencana zombie ini ternyata hasil dari ......."
"Stop it Kian"
Aku hanya tersenyum sinis "ternyata dugaanku selama ini benar, binatang melata yang menjijikan dari planet Mars yang menjadi senjata biologis kalian"
Kulihat kedua tangan Leo mengepal kuat dan aku memilih berpangku tangan menatapnya "kamu lupa kalau kamu mengorbankan banyak pasukan mu untuk menjadi uji coba hewan melata yang menjijikan itu?"
Ya....hewan melata itu terlihat imut tapi cairan yang ada di dalamnya bisa membuat manusia menjadi ganas dan penawarnya hanya 1 yaitu sering mengkosumsi rebusan dari buah mahkota dewa. Makanya aku selalu meminum nya untuk berjaga-jaga jika mereka sudah meluncurkan senjatanya
Dan see.....mereka memang meluncurkan senjatanya
Ahh jangan-jangan Nadira berubah menjadi zombie karena dia tidak sering mengkonsumsi buah itu? Pantas saja vaksin tidak bisa berfungsi seumur hidup, dulu Nadira menyuntikan vaksin bisa berfungsi lalu beberapa hari kemudian vaksin itu tidak bisa berfungsi lagi
Dan ku pikir zombie-zombie itu memang dari virus luar angkasa tapi ternyata dari senjata yang dibuat oleh organisasi Skyrm
Dari mana aku bisa tau? Dulu aku pernah mencuri data file bos untuk ku jual ke organisasi pasukan khusus lainnya tapi aku malah menemukan hal yang tidak ku duga
Aku kira semua itu hanyalah pemikiran ku saja, rupanya benar kalau hasil uji coba itu sudah berhasil, tapi kenapa mereka mengincar negeri tersantuy terlebih dulu?
"Hahahaha Kian.... rupanya kamu memang sangat cerdas, licik dan teliti"
Kenapa senjata biologis mereka menyerang negeri tersantuy? Apa alasannya?
"Bukankah kamu menyesal sekarang karena sudah membuat senjata biologis itu? Lihatlah....dunia sudah di penuhi zombie"
"Menyesal? Tentu tidak",sahut Leo sambil menggelengkan kepalanya
"Aku malah sangat senang dunia ini di penuhi zombie", tambah Leo lalu tersenyum miring
Pria ini sangat sinting, ya kali manusia senang hidup di tengah-tengah wabah zombie
"Bagaimana kalau kamu bergabung kembali? Aku akan menerimamu dengan baik dan aku juga akan menjadikanmu ratu di pasukanku"
"Aku gak su....."
Duaaaarrrr
Aku sontak menoleh ke arah kamp yang sudah meledak dan hancur lebur
"Shiiiittt", ucap Leo lalu berlari ke arah kamp itu
Duaaaarrrrrrr
Aku menoleh ke arah kamp satunya yang meledak lagi dan.....
Duaaarrrr duaaarrr duaaarrr duaaarrrr
Kedua mataku sontak membulat sempurna saat melihat daging-daging yang berterbangan ke udara
"Ayo lari"
Kurasakan tanganku di tarik kuat oleh Grizell dan Grizell membawaku ke dalam sebuah mobil
Grizell duduk di balik kemudi dan dia sontak melajukan mobilnya dengan kecepatan penuh
KAMU SEDANG MEMBACA
In The Middle Of Death (Completed)
FantasyBagaimana jika kalian tiba-tiba harus hidup di tengah wabah zombie? Apakah kalian akan berjuang? Apakah kalian akan memilih untuk bunuh diri? Namaku Kian Vendetta, dan ini kisahku.... GXG *HANYA CERITA FIKSI MOHON MAAF JIKA ADA PERSAMAAN NAMA, TEMPA...