Siren (II)

357 70 21
                                    

Penulis asli :

asianfanfics : https://www.asianfanfics.com/profile/u/blackchopstick

wattpad : https://www.wattpad.com/user/blackchopstick


***


"Kau dari mana? Kenapa lama sekali?" Sunmi mendekati si monolid yang berdiri di depan pintunya. Kunjungan lainnya untuk Sunmi dari Seulgi yang ogah-ogahan, karena pergelangan kakinya yang sakit menjadi alasan utama dari semua hal sialan yang dia minta pada si monolid.

Seperti hari ini dia ingin Seulgi membuatkan-nya Sujebi, karena mendengar fakta lucu Seulgi di internet bahwa si monolid itu ahli dalam membuatnya, banyak penggemarnya yang ingin mencicipinya tapi jelas tidak akan bisa dan terus menghalu. Yah, jangan lupa bahwa Seulgi cukup terkenal di industri karena keahlian-nya, prestasinya dan belum lagi penampilannya yang sangat menarik.

Jadi di sinilah Sunmi, Produser pemula ingin jadi yang beruntung mendapatkannya, untuk mencicipinya. Padahal sebenarnya itu adalah makanan sehari-hari bagi Joohyun di masa lalu, di mana pun dan kapan pun dia mau, bahkan tanpa dia minta.

"Aku membeli bahan-bahannya." Seulgi menunjukkan tas belanjaan-nya tanpa semangat. Menyembunyikan kebahagiaan-nya setelah melihat cintanya dari dekat, bahkan mendapatkan senyumnya yang sangat manis, itu sudah cukup baginya untuk melawan penyihir ini untuk hari ini, dia harus bertahan untuk sementara waktu ini, agar suatu hari nanti dia bisa memiliki senyum Joohyun di setiap paginya.


Sebentar lagi, tunggu sebentar lagi.


Dia terus menyemangati diri sendiri, merasa sangat tercekik, menderita, tersiksa untuk bersama Sunmi lebih lama lagi, tepatnya seorang wanita gila, tapi harus, ini adalah satu-satunya cara baginya untuk mengetahui sesuatu lebih jauh, sesuatu yang sangat membuatnya penasaran.

"Ayo ayo, buat-kan aku Sujebi terkenal-mu."


Semuanya akan segera berakhir setelah kau mendapatkannya.


"Ya." Jawab si monolid singkat. Melangkah untuk memasuki apartemen wanita itu atau neraka pastinya untuknya.


Temukan, temukan buktinya, Kang Seulgi.


"Seulgi?" Sunmi mengerutkan kening pada si monolid, menangkap mata si monolid yang mengamati kamarnya lebih dari biasanya, "..apa yang kau cari?"


Apa pun, yang berhubungan denganmu pada malam itu.


"Tidak ada, ku-pikir kau membeli perabotan baru." Si monolid tersenyum canggung, terlihat sangat aneh di mata wanita lainnya.

"Kau terlihat sangat aneh." Dia mendekat dan berbisik.

Tubuh Seulgi sedikit menegang, tapi se-detik kemudian dia memperbaiki diri, dia tidak boleh kalah dari wanita ini, dia harus berjuang dan melakukan misinya dengan baik.

"Duduklah, dan aku akan membuatkan-mu Sujebi yang enak." Si monolid melirik dan berjalan ringan ke dapur.

"Aku akan membantu-mu~" Sunmi jatuh cinta pada kata-kata manis Seulgi yang langka.

The Director Kang (Terjemahan Bahasa Indonesia)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang