"Tambah lagi minumanannya!!!!" teriakmu pada bar tender.
" y/n, kau sudah minum terlalu banyak, dan..kau juga sudah mabuk berat. Nanti kekasihmu akan marah pada kami, karna membiarkan mu minum terlalu banyak" tutur sahabatmu, Nobara.
"Hik... Haa.. Di.. Hikk... Dia tidak akan mar... Hikkk.. Marah padaku.. Kalau dia berani.. Hikkk.. Marahh,, aku akan memukul badan kekarnya.. Mwehehehehe" ucapmu.
Nobara menghela nafas berat sambil memijat pangkal hidungnya.. " haaa.. Kau ini" Nobara kelihatan lelah dengan sahabatnya ini ketika sedang mabuk.
*meanwhile....
Seorang lelaki berbadan tegap dan kekar sedang mondar mandir diruang tamu apartemen sambil melirik jam dinding yang sudah menunjukkan pukul 00.00. Ia coba menghubungi kekasihnya, tapi tak diangkat.
"Tch! Dimana kau?!" gumam lelaki itu yang terlihat kesal. Dan tiba-tiba handphone lelaki itu berdering."Halo"
"Halo, Toji-san. Ini aku, Nobara. A-aku.. Gimana yaa.. y/n.. Emm y/n m-mabuk"
"Mabuk?"
"Iya. B-bisakah kau menjemputnya. Dia tidak mau beranjak dari bar ini."
"Haaahhh.. Baiklah, aku akan disana. Beri tahu aku dimana lokasi kalian, aku akan kesana sekarang."
"Baiklah, aku akan mengirimnya lewat pesan"
"Baiklah, aku tunggu". Lelaki bernama Toji itu mematikan telfon nya, dan duduk disofa sambil menunggu pesan dari Nobara.
"Mabuk. Padahal kau tidak bisa minum terlalu banyak, tapi kenapa kau terlalu memaksa?" Toji terdiam sambil memijiat pangkal hidungnya. Dan tiba-tiba, muncul ide kotor di kepala nya..
"Hmmm.. Mabuk ya..? "Toji tersenyum jahat. Dan tak berapa lama Toji mendapatkan pesan dari Nobara, membuka maps dan segera berangkat.*
*
*
*
30 menit kemudian Toji sampai di club, dan memarkirkan mobilnya. Keluar dari mobil dan berjalan masuk ke dalam club, banyak mata yang tertuju pada Toji, hingga ada yang nekat mendekatinya dan merayunya.
"Hai tampan, kau kemari ingin bersenang-senangkan? Mari bersenang-senanglah padaku" kata perempuan penghibur itu sambil membelai lembut dada Toji.
"Tch! Menjauh lah!" dengan kasar Toji mendorong perempuan itu sampai menabrak dinding.
"Kasar sekali!" perempuan penghibur itu tampak kesal dan menatap Toji yang berlalu, tapi tak berani mengikuti.
Sesampai didalam, Toji mencari keberadaan sang kekasih, hingga lambaian tangan Nobara mengarahkan Toji ke meja mereka. Toji kaget saat melihat y/n tertidur di sandaran sofa. Terlihat kacau sekali, dan kaget melihat pakaian y/n terlihat begitu terbuka dan seksi, menampakkan belahan dada yang besar.
"Sial, selama ini kau menutupi body indah mu dengan baju oversizemu. Dan sekarang, kau menunjukkannya didepan orang banyak." batin Toji. Ia menggendong y/n dan membawanya ke mobil, memasang kan nya sabuk pengaman dan membelai kepala sang kekasih dengan lembut dan berkata..
"Kau, akan ku hukum, sayang" Toji mengecup keningmu dan, memposisikan dirinya di bangku kemudi dan mobilpun bergerak menuju apartemen Toji.Tak berapa lama, mereka sampai. Toji menggendong tubuh mu menuju lift, memencet tombol angka 20. 5menit kemudian lift berhenti dilantai 20 dan Toji segera menuju kamarnya. Setelah berada didalam, tepatnya dikamar, Toji merebahkan tubuhmu ke kasur kingsize miliknya. Toji duduk di pinggiran kasur, ia menatap mu, membelai mu dari wajah hingga ke perutmu.

KAMU SEDANG MEMBACA
Lapak Lemon [Jujutsu Kaisen, Attack On Tittan X Reader]
عاطفيةHaloo guys, disini aku buat ff pertama aku. Aku buat ff jjk dan aot, seluruh karaktek milik pencipta yaitu Gege dan Hajime. Aku cuma minjem karakternya aja, dan ga ada niatan buat ngerubah alur cerita. Dan buat alur cerita aku sendiri.. 😀 NOTE :...