BENUASTARLA

6. PULANG YA? GUE BUTUH LO

Hi selamat datang semoga suka ya sama part ini! 💌

Mau ingetin kalau ada beberapa chapter yang enggak bisa kebuka sebelumnya atau untuk kedepannya follow aku dulu ya! 🌷

• • •

“Jatuh cinta sendirian memang harus se-sakit ini ya?”

6. Pulang Ya? Gue Butuh Lo.

STARLA pernah merasa ketakutan ketika dirinya ketahuan menyimpan banyak jenis makanan manis di kulkas. Dimulai dari cokelat, minuman, hingga snack manis yang ia simpan di lemari pendingin. Starla ingat dirinya selalu di peringati oleh Mamanya tidak boleh memakan makanan manis. Saat itu Starla menurut karena cewek itu merasa ketakutan saat melihat mata Mamanya yang memancarkan kemarahan.

Starla sering diam ketika di marahi oleh Mamanya tetapi saat itu dirinya pernah bertanya kepada Mamanya mengapa ia tidak boleh makan makanan manis? Makanan itu sungguh membuat mood-nya baik menurutnya.

Mama enggak suka punya anak perempuan yang badannya enggak ideal. Kamu sudah beranjak dewasa seharusnya mengerti makanan manis dapat menyebabkan berat badan kamu naik dalam waktu yang cepat.

Saat itu Starla kembali diam kurang dari satu menit kakinya melangkah menuju kamarnya tepatnya menuju cermin yang berdiri besar di pojok kemarnya, melihat dirinya di depan cermin. Satu tetes air mata yang turun mengaliri pipinya. Papa dan Mamanya itu jarang sekali pulang ke rumah. Mereka sibuk dengan pekerjaan yang mereka miliki, maka saat Mamanya pulang dirinya tak bisa menahan dirinya lagi untuk memeluk Mamanya. Bukan lah kemarahan tentang makanan manis yang Starla miliki.

Starla bukan lah abangnya yang selalu berontak ketika Mama dan Papanya mengatur di luar batasannya. Starla kebalikannya. Cewek itu selalu menurut bahkan ketika Mamanya marah dirinya memakan makanan manis, Starla sampai tidak makan seharian untuk menurunkan berat badannya, sesuai keinginan Mamanya.

Potongan memori itu kembali masuk ke dalam pikirannya memecah menjadi banyak bagian yang membuat kepala Starla berdenyut. Dan kini ketakutannya pun kembali saat melihat seorang laki-laki yang tadi memantaunya dari luar gerbang sekolahnya.

+62123xxxxxxxxx : Lo makin cantik gue liat-liat.

Starla bisa menebaknya orang yang mengirimi pesan ini adalah orang yang sama seperti yang ia lihat tadi. Yang menjadi penyebab ketakutannya saat ini. Dan Starla bisa membayangkan orang tersebut sedang mengangkat sudut bibirnya sambil terkekeh pelan ketika pesannya sudah terkirim dan di baca olehnya.

+62123xxxxxxxxx : Mau gue ajarin cara nikam orang pakai pisau yang bener enggak? Lo sama sekali enggak punya bakat nikam orang Star.

Benar dia adalah orang yang sama.

Naufal Devano. Dan, Starla seperti tidak sudi menyebutkan nama itu.

****

“Cinta itu semakin kuat dirasakan dan disadari ketika sedang berjauhan. Seakan terdapat electricity power yang tarik-menarik antar pasangan dalam menghasilkan percikan rindu untuk semakin dekat antar satu sama lain. Hal ini disebabkan karena semua benda yang abstrak maupun real di muka bumi ini turut mengikuti gaya gravitasi yang berguna untuk memosisikan cinta itu tetap berada pada porosnya serta menambah berat/besar bobot cinta itu sendiri.”

“Gue sama Benua sekarang berjauhan. Kira-kira dia rindu gue enggak, ya? Gue rindu dia soalnya. Rasanya baru dua jam gue pisah sama dia tapi kenapa rasanya kayak satu tahun enggak ketemu?”