SEBELUM MEMBACA CERITA INI JANGAN LUPA UNTUK FOLLOW AKUN WP AUTHOR DULU‼️
⚠️WARNING 🔞
⚠️CERITA MASIH ON GOING ✅
⚠️RESAN { REVAN SANDRA } ✅
⚠️KALO SUKA BACA AJA ✅
⚠️KALO GAK SUKA SILAHKAN KELUAR DARI LAPAK INI ✅
⚠️CERITA INI HANYA FIKSI DAN ALURNYA...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
•••
Seorang gadis dengan wajah paniknya menyuruh tukang ojek yang gadis naiki untuk melajukan motornya dengan kecepatan tinggi. Gadis itu sangat panik saat ia menoleh ke belakang ada sebuah mobil sport silver mengikutinya.
"Pak, tolong lebih cepat lagi Pak! Saya enggak mau sampai mobil yang berada dibelakang sana mengikuti motor bapak."
"Baik Neng. Pegangan yang erat Neng! Bapak mau melajukan motor bapak dengan kecepatan tinggi. Setelah itu bapak bakal cari jalanan dengan Gang yang sempit agar mobil yang berada dibelakang sana tidak bisa mengikuti lagi!"
"Iya Pak."
Gadis itu berpegangan erat dengan bapak tua tukang ojek tersebut. Dan benar saja setelah berapa menit kemudian mobil silver tadi sudah tidak mengikutinya dan tak terlihat lagi. Setelah bapak tukang ojek tersebut melewati jalanan dengan Gang yang hanya mampu dilewati kendaraan dengan roda dua saja. . . . .
Disisi lain. Terdapat seorang cowok yang sedang mengumpat kasar didalam mobilnya karena telah kehilangan motor yang ditumpangi gadis itu.
"Br3ngs*k! Kemana lagi tuh tukang ojek? Kenapa cepet banget ngilangnya." kesal Revan.
Drttt... Drrtttt..
Suara telfon dari ponsel cowok itu menyalah.
"Halo,"
" .... "
"Emang kenapa?"
" .... "
"Hm, terus."
" .... "
"Oke, gue berangkat ke sekolah sekarang."
Revan terpaksa harus berangkat kesekolah sekarang. Karena hari ini adalah hari pelajaran Guru killer disekolahnya. Cowok itu tidak mau saja sampai harus berurusan dengan Guru killer tersebut dan harus kena hukuman lagi dengan membersihkan toilet pria disekolahnya yang sangat menjijikkannya itu.
. . . .
Sudah lima hari Sandra. Gadis itu tidak masuk ke sekolah karena demam yang melandanya. Apalagi badan dan bagian intinya yang terasa sangat sakit dan nyeri membuat gadis itu terpaksa berbohong kepada orangtua-nya. Kala dirinya waktu itu pulang pagi karena sedang menemani Rara yang sedang berada dirumah sendiri karena orangtuanya yang bepergian keluar kota. Alasannya karena dirinya keasikan menemani Rara mengobrol sampai tengah malam membuatnya flu dan langsung jatuh sakit. Orangtua Sandra pun tanpa rasa curiga hanya percaya saja apa yang dikatakan anaknya, toh Sandra tidak pernah berbohong selama ini. Dan sampai hari ini pula Sandra harus terpaksa izin untuk tidak masuk kesekolah untuk sementara waktu sampai dirinya benar-benar pulih dari sakitnya.
Drrttt... Drrttt
Sandra merenung sampai gadis itu tersadar dari lamunannya setelah mendengar suara panggilan masuk.
