BABU TONGKRONGAN ||SXS||🔞🔞

limo(edisi maljum hahay)🔞

"abis kemana?"

Suara itu membuat angkasa menoleh dan membalik badan nya setelah menutup pintu.

Angkasa baru saja keluar setelah perdebatan singkat pasca makan tadi.

Angkasa pergi untuk menenangkan dirinya juga hatinya yang entah kenapa merasa sakit saat Jordan mengatainya jalang.

Ahh rasanya angkasa ingin menangis.

Apa begini rasanya jadi mereka?orang orang yang memberikan mahkotanya demi uang.

Tidak!

Angkasa bukan jalang dia tidak butuh uang.

Jordan saja yang mesum.

Lama berbicara dengan pikirannya ia kembali sadar saat Jordan telah berada di hadapannya.

"Kalo orang tanya itu di jawab baby"ucap Jordan sembari menjawil dagu angkasa.

Jordan tersenyum kecil menanggapi ekspresi angkasa atas perlakuan nya.

"Bukan urusan Lo!"tegas angkasa dan cepat ingin berlalu.

Tapi belum ada selangkah pinggang nya sudah di tahan oleh Jordan.

"Jelas itu urusan saya angkasa"bisik nya dengan suara berat.

"Kamu pacar saya jadi saya perlu tahu apa yang kamu lakukan"lanjut nya sambil mengecup telinga angkasa.

Wajah angkasa memanas seketika pipi nya memerah.

Angkasa menunduk agar Jordan tak melihat wajah nya.

"Kenapa nunduk hm?"goda Jordan sembari mengangkat dagu angkasa dengan telunjuk nya.

"Bangsat! Gausah ke pd an Lo anjing kira pacaran atas dasar rasa penasaran gue bukan karna gue suka lu"ucap angkasa sedikit ngegas.

"Jika hanya rasa penasaran..."Jordan menggantung kalimat nya membuat angkasa penasaran atas nya.

"Kamu tidak akan sepasrah itu saat saya masukin lubang kamu"

"Bahkan kamu merengek meminta lebih,ingat?"

"Dan kau tidak lupa kan jika kau terus mengatakan kata nikmat di setiap hentakan ku?"

Kalimat tadi sontak membuat tubuh angkasa memanas.

Jordan benar kenapa dia begitu pasrah saat dia di masuki.

Kenapa dia meminta lebih pada Jordan kenapa dia mendesah saat itu bahkan mengatakan kenikmatan di setiap hentakan nya.

Ahh sial angkasa naik hormon.

Ia ingin lagi.

Itu...terasa sangat nikmat.

"Sial diem Lo"

"Lo sengaja mau bikin muka gue memanas?"ucap angkasa.

"Hahahaha Lo naik hormon?"

Setelah nya Jordan langsung menyambar bibir angkasa.

Melumat nya dengan kasar menyesap nya dengan tidak sabaran.

Angkasa juga tidak tinggal diam ia juga ikut melumat bibir Jordan meski ia tak bisa menyimbangi permainan jordan.

Jordan memasukan lidah nya ke dalam mulut angkasa ia menulusuri setiap inci dalan mulut angkasa.

Lidah panjang nya juga membelit lidah milik angkasa menariknya keluar untuk bermain bersama lidah nya.

"Eunghh ahhh"lengguhan itu keluar begitu saja tanpa angkasa sadari.

Jordan merengkuh pinggang angkasa agar lebih merapat dalam dekapan nya.

Ciuman yang semakin panas pun masih terus berlanjut keduanya masih sama sama menikmati itu.