Part 05 : Tradisi

236 45 0
                                    

"Namamu siapa tadi?."

"Hwang Sin Bi... kau tidak budeg 'kan?."

"Aniyo. Hanya memastikan. Takut lupa. Kau teman Eunha 'kan?. Bagaimana bisa Eunha berteman denganmu?."

"Apa urusannya denganmu sampai bertanya seperti itu?."

"Sinbi, jangan mengajaknya ngobrol. Kalian ini sedang dihukum."

"Sonsaengnim, dia yang mengajakku terus bicara."

Sinbi datang terlambat hari ini, baru saja sembuh dan kembali mendapat kebebasan dari ibunya. Dia malah langsung berbuat ulah, dan dihukum bersama seseorang yang sepertinya kakak kelasnya karena kenal pada Eunha.

"Jinjja, dia yang mengajakku bicara."

"Tidak ada rencana mematahkan lagi tulangmu?. Agar kau tidak berbuat ulah."

"Sonsaengnim... kenapa anda jahat sekali."

Guru itu tertawa, "sebentar lagi jam kedua dimulai, pergilah, hukuman kalian selesai."

"Kamsahamnida..."

Berbeda dengan siswa itu, Sinbi tidak berterima kasih sama sekali dan langsung pergi.

"Yakk... Sinbi-ya... namaku Choi Yu-ju..."
"Terserah!!!."

Yuju tersenyum mendengar bentakan itu. "Yang satu sarkas, yang satunya lagi emosian, pantas saja mereka berteman."

******

"Yak, kau tidak punya teman sampai membuntuti terus Eunha eonni?."kesal Sinbi karena Yuju bergabung bersama mereka

"Biarkan saja, dia tidak akan pergi sampai mulutmu berbusa juga."ujar Eunha

"Kau membelaku?."Yuju bahagia

"Aniyo!."bantah Eunha langsung

"Huft..."Sinbi menahan tawanya karena ekspresi Yujuna yang berbanding terbalik

"Eonni tidak bisa bertemu denganmu di istirahat ke-dua. Jangan membuat masalah, arrachi?."ujar Eunha pada Sinbi

"Nde... rahasiakan hukuman tadi dari eomma, ya?."balas Sinbi

"Aku tidak pernah mengadu, kau yang bodoh."sarkas Eunha dan pergi

Yuju heran melihat interaksi mereka.

"Kenapa kau bisa tahan dengannya?."tanya Yuju penasaran

"Memangnya kenapa?."

"Aneh saja. Sepertinya Eunha hanya punya dua teman. Kau dan Mina, tapi Mina tidak terlalu dekat dengannya. Sedangkan denganmu, dia terlihat sangat peduli."

"Kau suka pada eonni?."tanya Sinbi
"Anni!!!"bantah Yuju

"Kalau begitu aku juga tidak mau menjawab rasa penasaranmu."goda Sinbi

"Yakk..."

"Pikirkan saja sendiri."

"Arraso... aku menyukainya. Kau puas?."
"Jadi?."
"Bantu aku."
"Bantu apa?."
"Mendekatinya, memang apalagi?."
"Apa bayaran untukku?."

Yuju mendelik tajam...

"Kalau tidak mau, ya sudah."
"Shit... Apapun yang kau mau, aku berikan."

"Senang berbisnis denganmu. Geundae, jalanmu akan panjang."
"Jinjja..."

******

"Eomma ada dirumah keluarga Hwang. Jemput eomma kesini, mobil eomma mogok."

Young MarriedTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang