Keluarga Min

retak

Yungji menghampiri Jimin yang sedang membaca buku,, "appa apakah salah jika aku menyukai Hyung..??

Apa..!! Kau menyukai hyungmu sendiri yungji .?? Jimin yg terkejut mendengar pengakuan yungji langsung melempar bukunya..

"Iya Appa,, apakah aku salah..?? Yungji duduk di samping Jimin..

Ya ampun nak,, kenapa kau jadi begini..?? Dengar jihoon itu Hyung kandung mu,, Appa yg melahirkan seperti melahirkan kamu nak.. Jimin menggeleng sambil menahan air matanya..

"Appa yang kumaksud itu menyukai Hyung sebagai Hyung, bukan sebagai kekasih ya ampun jangan salah sangka.. yungji memegang pundak Jimin..

Jimin menghembuskan nafasnya lega,, Jimin memeluk tubuh yungji,, " maafkan appa nak,,

"Appa, kekasih Hyung mengancam ku untuk menjauhi Hyung,, dia bilang aku terlalu berlebihan menjadi adek buat Hyung,,.. yungji menangis sambil memeluk Jimin .

Berani sekali dia berbicara seperti itu kepada kamu nak,, udah jangan menangis.. Jimin mengusap punggung yungji..

Yoongi masuk ke dalam rumah, dia baru pulang kerja dan terkejut melihat yungji menangis di pelukan Jimin, dia langsung lari menuju mereka..

"Hey kenapa nak,? Siapa yg membuat mu menangis..?? Yoongi mengusap kepala yungji .

"Daddy,,!! Yungji menghapus air matanya.. "tidak ada kok Daddy,,. Yungji mencoba tersenyum..

"Daddy masuk ke kamar dulu, bersihkan dulu badan nya. Suruh Jimin ke yoongi..

"Iya,, Daddy akan membersihkan badan Daddy dulu ya,, nanti cerita ke Daddy.. yoongi meninggalkan Jimin dan yungji..

Yungji menoleh ke arah Jimin, " bagaimana ini appa..??

"Tidak apa nak,, kau istirahat dulu ya ke kamar,, jimin bangkit dari duduknya dan menuntun yungji ke kamar nya..

***
Yoongi menatap Jimin yg baru saja menceritakan permasalahan yg menimpa yungji..

Yoongi bangkit dari tempat tidur dan keluar dari kamar menuju ke kamar jihoon..

Yoongi masuk ke dalam kamar jihoon dan mengunci pintu nya.. jihoon yg kaget mendengar pintu terkunci langsung menoleh kearah pintu..

"Daddy kenapa kau kunci pintunya..?? Jihoon menaruh gitarnya ke samping ranjangnya..

Yoongi duduk di ranjang jihoon.. "siapa nama kekasih mu..??

"Hah..?? Oh namanya Lee Irene dad.. jihoon tersenyum lebar..

"Putuskan dia sekarang..!! Daddy tidak mau tahu..!! Yoongi menatap jihoon tajam..

Tidak..!! Aku menyayangi dia..!! Kenapa Daddy ikut campur..!! Jihoon bangkit dari duduknya..

"Kau melawan Daddy..?? Yoongi mengambil gitar jihoon..

"Kenapa Daddy harus berbicara seperti itu..!! Jihoon merebut kembali gitar yg di pegang yoongi..

Jika dia melukai adikmu bagaimana..!! Dia saja berani mengolok yungji tidak normal..!! Yoongi terpaksa memberitahu kepada jihoon.

"Kan memang benar yungji tidak normal dad.. termasuk Daddy dan Appa..!! Yang normal di sini hanya aku.!!

PLAK..!!! Tangan yoongi menampar pipi jihon, sampai jihoon jatuh tersungkur..

Kau..!! Lancang sekali bilang seperti itu..!!
Yoongi melangkah membuka kunci pintu dan langsung menarik jihoon keluar dari kamar nya..

Dad lepaskan..!! Jihoon memberontak terhadap yoongi..

Sulli yg melihat keributan Daddy dan jihoon langsung berlari menuju kamar Jimin..

"Appa..! Addy ma hihon berantem..!! Sulli langsung memberi tahu Jimin.

Apa.. !! Jimin berlari sambil bilang Sulli jangan keluar dari kamar dan Sulli menurut..

Dad..!! Jimin melerai keduanya.. " ada apa denganmu dad.. jihoon kamu tidak apa2 nak..?? Jimin membantu jihoon berdiri..

"Jangan membantu orang normal di di keluarga kita Jim..!! Kita hanya manusia tidak normal yang berhubungan sesama jenis, sedangkan dia berhubungan Dengan wanita..!! Yoongi melepaskan tangan Jimin dari lengan jihoon..

"Apa yg kau katakan dad..?? Jimin menoleh ke arah yoongi..

Tanya saja Dengan dia..!! Yoongi menatap jihoon yg tertunduk diam..

"Apa itu benar jihoon..?? Jimin bertanya kepada Jihoon.. dan jihoon menganggukkan kepalanya..

"Kau..!! Jimin menangis sambil memeluk yoongi..

Hiks hiks .. "sudah jangan menangis biarkan saja dia pergi dari rumah ini..!! Yoongi melepaskan pelukan Jimin dan menarik keluar jihoon keluar rumah..

"Pergi dari rumah ini.. dan hidup lah bahagia dengannya yg kau bela..!! Tinggalkan keluarga ini yang tidak normal..!! Yoongi membanting pintu rumahnya..

Jihoon memandang pintu yg tertutup Dengan air mata yang mengalir.. dia sangat menyesal telah berbicara seperti itu Dengan orang tuanya.. dan akhirnya dia bangkit dan meninggalkan rumah..

***
Jimin merenung sambil menangis karena mengingat kenapa jihoon sampai berbicara seperti itu, padahal dari awal mengandung jihoon dia sangat berhati2 menjaga kandungan nya sampai dia harus badtret (?)
Selama 7 bulan..

Dia mengingat kembali perjuangan yoongi yg rela bergadang selama hampir 1 tahun untuk menjaga nya dan buah hati nya..
Tapi sekarang kenapa buah hati nya membuat hati dia dan suaminya hancur berantakan..

Yungji mendekati Jimin,, "Appa maafkan aku seharusnya aku tidak harus bercerita seperti itu..

Jimin tersenyum dan menggeleng,, "tidak yungji kau tidak bersalah karena ini..

Yungji meremas tangan nya.. sambil menahan air matanya..

Yoongi menepuk pundaknya dan memeluk yungji.. "maafkan kami jika telah membuat hidup kalian penuh Dengan pembullyan karena terlahir dari keluarga gay..

"Dad..!! Tidak aku tidak pernah menyesal karena telah di lahirkan di dunia ini dari rahim Appa..!! Yungji memeluk tubuh yoongi sambil menangis rapuh.

Jimin bangkit dan ikut memeluk tubuh suami dan anaknya.. "terimakasih telah menerima kita menjadi orang tua mu nak.. Jimin menangis di pundak yungji.

Yungji menangis sesenggukan.. dia sangat menyesali perbuatan hyungnya yg telah melahirkan dan merawat dan membesarkan mereka Dengan baik..

***
Sulli keluar dari kamar orang tua nya langsung berlari menuju orang tua dan hyungnya yg sedang membuat makan malam..

Appa Daddy ungji.. gadis mungil itu dulu di kursi kusus dia..

Hemm,, Jimin mencium kening putri nya . Kau sudah bangun..??

"Udah Ulli udah duduk di Tini ucapnya cemberut

Heheh putri Daddy..!! Yoongi menjawil pipi Sulli..

Ungi tak mencium Ulli..?? Jimin Dan yoongi terkekeh geli melihat Sulli

Yungji berjalan menuju Sulli Dan mencium pipi Sulli Dengan gemas..

"Sudah adek oppa yg paling cantik.. Sulli tersenyum cantik..

***
TBC..
Up bentar..