Dejavu?

88 6 0
                                    

"Bagas!!!"teriak salsa kesal karena Bagas mengambil pulpen nya dari atas meja"gue lagi nulis jadi kejoret kan!!"ujar salsa kesal

"Pinjem bentar"ujar Bagas kepada salsa

"Bilang dulu kek jangan asal nyomot,jadi kejoret tuh kan ahh males!!"ucap salsa kesal

"Yaa maap,genting banget ini"

"Lagian pulpen lo mana hah"

"Bentar ya sayang adek kak jil,gue mau ngumpulin ini dulu"ujar Bagas buru-buru berlari mengejar pak seto

"Hahaha ketawa banget!demam sayang adek kak Jil tuh orang"ujar Bella tertawa

"Asikk di panggil sayang kiw kiw"ujar Riki

"Diem lo!"

Bagas kembali ke kelas dengan nafas terengah-engah setelah mengejar pak seto, mengumpulkan tugas.

"Pulpen aja minjem ga modal dasar!"

"Bukan ga modal"jawab nya

"Terus?"tanya salsa dengan sengit

"Males modal"jawab Bagas menyengir

"Sama aja ogeb"ujar bella

"Bodoamat apa kata lo"ucap salsa badmood

"Yuk,gue traktir es krim"ajak Bagas

Wajah salsa yang tadinya menekuk mendengar itu langsung sumringah
"Yukk!"balas nya senang

"Yang lima ribu aja tapi ya?"ucap bagas

Salsa membola mata nya malas "gapapa yang penting es krim"ucap salsa kembali dengan girang

"Becanda, terserah mau yang berapa,mumpung gue lagi baek"ucap Bagas

"Kesambet apaan?"tanya bella

"Habis dapet arisan"jawab Bagas

"Udah,yuk buruan"ajak salsa menggandeng tangan Bagas menuju kantin

"Salsa doang nih?"tanya bella

"Porotin tuh pacar lo,abis menang tadi!"teriak Bagas

Bella cemberut menatap Raka

"Ayo,mau berapa?"Tanya raka

"Cinta ku emang paling peka"ucap Bella menyengir

Raka tersenyum, mengacak-acak rambut Bella dengan sayang

"Kata Bagas,kamu abis menang apa?"tanya bella

"Engga bukan apa-apa"jawab raka

"ihh kamu ngga mau jujur?"ucap bella

"Bukan apa-apa bel,ngga penting"

Bella melengos pergi lebih dulu ke kantin,menunjukan bahwa ia kesal karena tidak diberi tahu,lagian apa susah nya Raka memberi tahu kan? Sudah tahu bila ia memang orang nya kepo an dan jika tidak diberi tahu gadis itu gampang marah

"Sayangg heii"panggil raka,lalu lelaki itu mengikuti Bella yang melengos pergi lebih dulu

Karena jika Bella diberi tahu,gadis itu pasti akan memikirkan yang tidak-tidak, karena Raka habis menang Truth or dare, TOD nya begini

Raka disuruh meminta nomor adik kelas oleh Bagas, Raka menolak dengan tegas tapi bila ia tidak menerima tantangan itu, Bagas membuat pilihan untuk tidak menemui Bella tiga hari, Raka mana sanggup!?, Raka akhirnya menerima tantangan itu ia orang yang tidak suka dikatain tidak gentle dan tidak tanggung jawab dengan tantangan,

Bagas menjanjikan uang untuk raka,ini kemauan lelaki itu karena menurutnya ini hal yang langka, ada rasa puas tersendiri dirinya mengerjai teman-teman nya dengan hal yang tidak mereka sukai.

Pelampiasan [Sedang Direvisi]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang