→→♡←←
"Dan Gunwoo, maukah kamu menulis kisah cinta bersamaku?" -[Name]
"Cinta?" -[Dan Gunwoo]
→→♡←←
Gue kira semua itu cuman bisa terwujud didalam mimpi. Ternyata didunia nyata juga bisa terlaksana, asalkan kalian menganu...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
__________0.20__________
Keluar dari mobil, gue natep tempat yang akan jadi latar cerita utama di manhwa. Yep, dimana lagi kalau bukan SMA Mir, sarang para penjudi. Awok, canda.
"[Name]!"
Dari kejauhan gue liat Cha Yuri melambai dengan penuh semangat. Disampingnya ada Lee Eunji, Hyun Minho dan si botak, Jang Hyunsoo.
Gue berjalan kearah mereka, menghiraukan bisikan-bisikan dari siswa-siswi lain yang mungkin merasa aneh dengan interaksi antara anggota Oh Taegyeong Family dengan murid baru macam gue.
"Gimana? Udah baikkan? Udah mendingan? Ada yang sakit ga?"
Belum juga nyampe Cha Yuri cs, gue udah diberondong pertanyaan sama Lee Eunji.
Jang Hyunsoo mengernyit. "Jangan sembarangan. Jika Taehoon tau kau bisa habis ditangannya"
"Hehe, bercanda~"
Mereka berdua pun pergi menyusul tiga perempuan yang telah lama menghilang sambil bercanda gurau.
Disisi lain, tepatnya di depan sebuah stan roti. Seorang pria dengan rambut diikat sedang menatap kearah dimana rombongan Cha Yuri pergi. Dia bergumam.
"Apa aku tidak salah lihat? Jika wanita tadi benar-benar dia — Haruskah aku memberitahu Buddha?"