15

5.9K 373 11
                                    

____Happy Reading____












Dokter yang memeriksa keadaan Zee sudah keluar dan menjelaskan kondisi Zee "Anak bapak dan Ibu sudah mulai membaik hanya perlu istirahat aja lagi, kalau begitu saya pamit"

"Baik Terimakasih dok" ucap Gracio

Gracio,Shani dan Chika mulai masuk kedalam kamar Zee tidak peduli Zee yang nanti nya akan marah asalkan mereka bisa melihat kondisi Zee yang sekarang baik-baik aja.

Shani mendekat kearah Zee melihat putranya itu yang masih terlihat lemah dengan muka yang masih lebam akibat pukulan dari Gracio

"Hiks sayang maafin mama ya" mohon Shani tapi tidak mendapat jawaban dari Zee. Anak itu bungkam sama sekali tidak bersuara saat mereka masuk

"Kak Chika kok mereka bisa masuk" tanya Zee pada Chika tanpa membalas ucapan sang mama

"Mau lihat kondisi kamu Zee, nggak apa-apa kan kasihan Tante Shani nangis terus" beritahu Chika pada Zee sehingga Zee yang melihat ke arah sang mama merasa sedikit kasihan

Dipegang nya tangan sang mama lembut "Maafin Zee ya bikin Mama khawatir" yang malah membuat tangis Shani makin pecah

"Hiks mama yang harus nya minta maaf sama kamu sayang"

"Tapi karena Zee, jadi mama nangis gini" Zee mengusap air mata di wajah sang mama

Sedangkan Gracio yang melihat itu merasa makin bersalah sekarang karena dirinya lah anak nya masuk rumah sakit.

"Maafin papa ya, karena papa kamu jadi masuk rumah sakit" ucapan Gracio membuat Zee menoleh sebentar ke arah papa nya tanpa membalas ucapan itu

Gracio pasrah wajar saja anak nya akan marah setelah perbuatan nya itu

"Mama, papa sama kak Chika pulang aja"

"Nggak sayang mama Masih mau disini jagain kamu"

"Tapi mama kasihan sama dedek nya nanti kalau mama masih disini jagain Zee"

"Nggak apa-apa mama baik-baik aja kok, pokoknya mama mau disini aja jagain kamu"

"Papa juga masih mau disini"

"Kak Chika pulang aja ya, besok kak Chika harus kuliah sama ke kantor juga kan" kini Zee beralih pada Chika

"Nggak apa-apa Zee aku disini aja ikut jaga kamu" pinta Chika

"Tapi aku udah nggak apa-apa kak"

"Bohong, kemarin juga kamu bilang nggak apa-apa kan tapi sekarang malah ada disini" tekan Chika

Zee bungkam mendengar ucapan Chika. Terserah mereka lah pikir Zee

"Tapi aku nggak ngerepotin kalian kan" tanya Zee

Yang di jawab gelengan sama mereka




Chika sudah pulang terlebih dahulu karena dirinya juga harus kuliah, sedangkan Zee masih harus berada di rumah sakit mungkin besok dirinya sudah bisa pulang ke rumah. Shani dan Gracio masih berada di sana menemani sang anak agar tidak merasa bosan kalau di tinggal sendiri.

Pinta kamar Zee terbuka, suster datang membawakan makanan untuk Zee.  Setelah meletakkan makan Suster kembali meninggalkan ketiganya diruangan itu.

Perlahan Zee bangun untuk makan terlebih dahulu supaya badan nya bisa kembali Fit dan bisa pulang ke esokan nya.

"Mama suapin ya" pinta Shani hanya di balas anggukan oleh Zee

Dengan telaten Shani menyuapi Zee makan, rasanya sekarang Zee mau menangis untuk pertama kali nya ia merasakan makan di suapin oleh orang terdekat nya.

Arzeeno (Zeechik)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang