36

5.7K 357 13
                                    

___Happy Reading___















Sesuai keinginan Zee, selesai melamar Chika 1 Minggu yang lalu. Zee mengajak Chika untuk liburan ke Bali bersama mama, papa dan Adiknya. Untuk orang tua Chika tidak bisa ikut dikarenakan masih ada pekerjaan yang tidak bisa di tunda. Sebenarnya ini hanyalah liburan bersama keluarga saja makanya Zee maupun Chika tidak mengajak Teman-teman nya untuk ikut.


Pantai jadi tujuan utama Zee dan Chika sekarang keduanya sudah duduk di pinggir pantai. Angin yang berhembus kencang menerbangkan tiap helai rambut panjang Chika.

Senyum di sudut bibir Zee tidak pernah luntur melihat keindahan di depannya.

Chika orang yang Zee tatap dari tadi bukan nya menikmati ombak yang ada di pantai Zee malah lebih memilih memfokuskan pandangan nya pada Sang Tunangan.

Chika yang sedari tadi di perhatikan beralih menatap Zee sekilas "Kenapa ada yang aneh kah?" Tanya Chika kembali melihat kearah Pantai.

"Cantik" balas Zee masih menatap Chika Engan untuk memalingkan pandangannya seakan-akan dirinya takut Chika hilang dari pandangan itu.

"Emang dari dulu kan" balas Chika tanpa melirik Zee karena tatapan Zee akan membuat Chika salah tingkah nantinya.

"Iya selalu Cantik"

"Udah dong muji nya ih"

"Kan fakta nya gitu, cantik bangat pokok nya Calon istri aku"

"Hm..." Chika bingung harus menjawab apalagi sekarang mungkin pipinya susah memerah akibat perkataan Zee padanya.

"Lucu bangat kalau salah tingkah gitu.." goda Zee.

"Udah dong sayang lihatin aku nya jadi malu kamu tatap terus" ucap Chika memukul pelan tangan Zee.

"Haha Iya iya gemes bangat, jangan Gemes-gemes"

Setelah lama beranda di pantai Zee mengajak Chika untuk pulang ke Vila tempat mereka menginap karena pasti kedua orang tua nya sudah menunggu mereka berdua untuk makan malam bersama.

"Pulang yuk.." ajak Zee menjulurkan tangannya untuk membantu Chika bangun dari duduknya.

"Yuk, pasti Mama Sama papa kamu udah nunggu in kita apalagi Shelsa di tinggal lama sama kamu.." ucap Chika

Keduanya berjalan menjauh dari pantai menuju tempat parkir Mobil mereka. Keduanya tadi berangkat ke pantai menggunakan mobil yang dikendarai oleh Supir sambil menikmati keindahan alam Bali.

Sesudah memastikan Chika naik didalam mobil yang dibawa oleh Supir karena tangan Zee yang juga belum sembuh dengan baik, Zee menarik tangan Chika untuk memeluk pinggang nya.

"Udah siap, jalan sekarang ya.." ucap Zee

"Siap kapten.." balas Chika yang membuat Zee tertawa di buatnya.

"Jalan Pak.." beritahu Zee pada supir mereka.








Masuk kedalam Villa sudah disambut oleh Papa, mama dan Shelsa yang duduk di ruang keluarga di Villa itu. Mereka ke Bali tidak menyewa Villa karena itu milik Papa Zee jadi kalau ke Bali mereka tidak perlu repot-repot menyewa tempat tinggal.

"Udah mainnya.." tanya Shani saat keduanya sudah duduk bersama.

"Udah ma.." balas Chika dianguki oleh Zee.

"Kalian mandi dulu gih sana habis itu kita keluar buat cari makan.." ucap Shani.

Keduanya kembali kedalam kamar masing-masing. Iya keduanya tidur di kamar masing-masing karena mereka berdua belum berstatus suami istri.

Arzeeno (Zeechik)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang