6🐷

22.9K 1.2K 55
                                    

🐶🐰🐷

"Janji ndak beli anak balu?"

"Iya, janji."

"Pulang na janan lama-lama yah."

"Iya, sayang. Udah ya, papi berangkat dulu. Nanti El sekolah nya di anterin sama opa."

"Opa kesini."

"Iya, opa kesini nanti jemput El anterin El kesekolah."

"Otte."

"Papi berangkat yah, gaboleh rewel ya."

"Iya, papi. Papi hati-hati yah, ndak boleh lupa mamam nanti sakit."

"Siap bos! Kiss papi dulu dong."

El langsung menangkup pipi papinya menggunakan kedua telapak tangan mungilnya, lalu mencium pipi, hidung, mata dan kening Jevano. Jevano pun demikian, ia mencium seluruh inci wajah gembul El dengan sayang. Memeluk tubuh si kecil yang dua hari kedepan tidak bisa ia peluk.

"Bay-bay papi."

"Belum. Papi aja belum kiss mami." Jevano berdiri, menarik pinggang Seina mendekat lalu mengecup kening wanitanya lembut.

"Aku berangkat ya, hati-hati dirumah."

Seina mengangguk "Jangan skip makan."

"Iya."

El melambaikan tangannya saat papinya sudah masuk kedalam mobil, duduk dibalik kemudi.

"See yuuu papi!"

"See uuu, baby."

Range rover velar berwarna hitam itu melaju meninggalkan pekarangan rumah, hilang dibalik gerbang besar didepan sana.

"Sekarang El pake seragamnya, terus sekolah." Ucap Seina lalu menggendong El masuk kedalam kamar.

🍓🍓🍓

"El, papi kamu ganti?"

"Ha?"

"Tadi, itu yang anterin kamu kok beda."

"Oh.. itu opa El nama na Jepi. Papi El nama na Jepano, papi El lagi pelgi ke lual kota."

Milo mengangguk paham, lalu mengeluarkan kotak bekalnya dari dalam tasnya sama seperti yang dilakukan El.

Milo mengangguk paham, lalu mengeluarkan kotak bekalnya dari dalam tasnya sama seperti yang dilakukan El

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Talaaaaa.. mami El buat ini." El menunjukkan isi bekal sekolah nya pada teman sebangkunya-Milo.

"Milo bawa apa?"

Milo dengan semangat membuka kotak bekalnya. Wajah Milo berubah murung saat isi bekalnya adalah menu makanan yang sama seperti kemarin.

"Telul sama nasi lagi?"

"Hm. El maaf, padahal aku pengen bagi makanan aku tapi mamah aku lagi-lagi cuma masak nasi sama telur."

El tersenyum tampan, setampan bapaknya.

JUST EL [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang