8🐷

24.5K 1.2K 94
                                    

🐶🐰🐷

"Papi ayo taluh di sana."

"Jangan dong nanti kalau dia pup gimana?"

"Ndak pup papi, kan di kasih maskel bawah na."

"Tetep aja dek. Nanti kalau dia pup bakalan tembus. Kotor, bau mobil papi jadinya."

"Pipo ndak boleh pup yah, nanti kalau pup El suluh mami goleng pipo." El berbicara serius, seolah mahluk berkaki dua dengan bulu warna kuning itu paham akan maksud ucapan si gembul. Padahal tidak paham sama sekali.

"Cikk..cikkk.."

"Tuh, papi dengel kan."

"Nggak."

"Ihhh papi congke."

"Conge." Jevano membenarkan.

"Iya itu. Masa papi ndak dengel? Pipo bilang otte." Ucapnya, mengacungkan jempolnya yang mungil kedepan wajah papinya.

"Itu mah El ngarang." Jevano mendengus, menatap jengah dua mahluk imut itu. Yang satu anak manusia tepatnya anaknya sendiri, sedangkan yang satu anak ayam.

"Boleh ya papi."

"Nggak."

"Aaaaaa boleh! Pokok na boleh!"

"Nggak! Pokonya papi nggak ya nggak.''

El memutar otak nya yang kecil, mencari cara untuk meluluhkan hati papi-nya "Papi pwisseeee..." El menatap papinya memohon. Berkedip-kedip polos, bibir mengerucut lucu, jangan lupakan tangan kecilnya yang menyatu didepan dada memohon.

"Papihhhh.."

Tak sanggup, Jevano tidak sanggup. Salahkan kan istrinya yang mempunyai gen imut itu, dan sekarang gen itu menurun pada putranya. Jevano gemas sekali.

"Hm. Oke."

El tersenyum girang.

"YESSSSS."

Bocah gembul itu langsung menerjang leher papi-nya, memeluk nya erat dan mencium pipi papi-nya berulang kali. Bahkan Jevano bisa merasakan cairan menempel dipipinya, sudah pasti ulah El yang menciuminya dengan kuah.

"Makasih, papi ganteng."

"Sama-sama."

El mengambil kandang mini berwarna kuning yang diletakkan di bawah, lalu membuka kunci pintunya dan mengeluarkan seekor anak ayam berwarna kuning dari dalam kandang.

"Nah papi. Taluh sana."

Jevano mengangguk, memasang masker seperti ayunan lalu meletakkan si anak ayam di dalam masker.

"Yeaaaa.. ayun-ayun anak ku tayang." El tergelak keras sampai terbatuk-batuk saking senangnya mempunyai mainan baru.

Jevano pasrah, berdoa saja mahluk berbulu itu tidak eek di dalam mobilnya.

Jevano pasrah, berdoa saja mahluk berbulu itu tidak eek di dalam mobilnya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
JUST EL [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang