🐶🐰🐷
"Naik mobil papi Tut..tut...tututtt..!"
"Siiapa mau ikut."
"Pelgi ke zoo liat onyet...belsama El sama-sama."
"Sekte mana lagi, suara mobil tut tut tut dek." Kekeh Jevano.
El tidak menggubris ucapan papinya, ia melanjutkan aksinya menyanyi-nyanyi random didalam mobil sambil menepuk-nepuk tangan.
Rencananya keluarga besar itu akan pergi ke kebun binatang bersama-sama. Kenapa keluarga besar? Iya karena El membawa rombongan. Opa Oma ikut, keluarga ayah Mark juga ikut, kakek nenek juga ikut, onty onyet juga ikut. Beruntung masing-masing keluarga mengendarai mobil sendiri, kalau dijadikan satu bis sudah pasti mirip rombongan anak TK kunjungan ke kebun binatang.
"Papi kok lama sih, nampe na?" Padahal mereka berangkat pagi tadi, El juga sudah tidur didalam mobil tapi sampai El bangun mobil papinya masih saja melaju di jalanan.
"Agak jauh dek tempatnya."
"Emang na tempat na beda, mami?"
Seina menyingkirkan poni rambut yang menutupi kening putranya "Beda. Kan kita mau famili time, mau nginep di vila juga nanti malem sama besok."
"Loh? Iya?"
"Iya."
"Wuihh!" El bertepuk tangan heboh "Belati nanti malem hidup-hidupin bunga api ya mami."
"Iya, sayangku." Seina menciumi pipi El dengan gemas.
🐒🐒🐒
30 menit kemudian..
Mobil yang dikendarai Jevano sampai ditempat tujuan. Pria itu memarkirkan mobilnya diarea khusus parkir roda empat. Diikuti mobil opa Jepi, ayah Mark, kakek atuy dan yang terakhir mobil Onty onyet nya El.
Jevano keluar terlebih dahulu, lalu membantu membukakan pintu penumpang depan, membantu istri dan anaknya keluar dari dalam mobil.
"Loh, sepatunya mana?" Kagetnya saat melihat sepatu El cuma sebelah.
"Lepas hehe."
Jevano menggendong El, supaya Seina lebih mudah memakaikan sepatu di kaki kecil El.
"Nanti villanya didalem kebun binatang, Ra?" Tanya Mark penasaran. time hari ini ide Tara.
"Ya enggak lah, emang situ mau bobo bareng gorila?"
"Ya terus?"
"Disebelah area kebun binatang villa nya, beda lokasi. Nanti sehabis bocil-bocil puas liat hewan, nah kita keluar bawa mobilnya juga terus lewat jalan yang belok kiri tadi, ini kita kan tadi belok kanan tuh. Nah yang belok kiri, itu jalan menuju ke vila. Gak jauh amat kok, mungkin 10 menit." Jelas Tara, soalnya ia pernah kesini beberapa pekan lalu bersama teman-temannya.
Mark mengangguk mengerti, lalu masuk kedalam area kebun binatang sambil mendorong stroller Jiera.
Tempatnya bagus, seperti dialam liar sungguhan. Banyak pohon-pohon tinggi di kanan kiri jalan, hewan-hewan kecil seperti kelinci, marmut, anak ayam, dibiarkan berlarian, menambah kesan alam yang sesungguhnya.
"El gak dibawain stroller Jev?" Tanya opa Jeff. Pasalnya si gembul satu itu asik melenggak-lenggok di depan sana. Padahal yang lain masih dibelakang.
"Ribet." Jawab Jevano singkat.
"Ribet gimana? Kan tinggal dorong. Kalau anaknya cape jalan gak perlu susah-susah gendong."
"Iya ribet, harus dorong. Mending digendong, ambil bocahnya udah beres."
![](https://img.wattpad.com/cover/322301555-288-k567567.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
JUST EL [END]
Short StoryBerisi cerita keseharian putra kecil papi Jevan dan mami Seina 📝 22 September, 2022 - ? 🏅High rank #3 Nomin 11, Oktober 2022 #1 Jaemings 12, Oktober 2022 #3 Gs 18, Oktober 2022 #1 Lucu 21, Oktober 2022 #3 family 9, November 2022