Chris itu seperti seorang penderita Anosmia yang kehilangan kemampuannya dalam mengecap rasa.
Sesering apapun lidah penderita Anosmia mencobai rasa berbeda, tetap saja ia tidak merasakan esensi sebuah makanan. Seperti itu lah Chris. Sebanyak dan sesering apapun ia menyetubuhi perempuan, semua berakhir hambar.
Dalam semua pertarungan ranjangnya dengan perempuan, ia tidak pernah sekalipun merasakan puncak kepuasan, layaknya pria sejati. Bahkan seringkali Chris berpikir jika ia adalah gay atau yang lebih parahnya mungkin saja kelaminnya bermasalah.
Setiap kali ia merasa kecewa dalam hubungan seksual nya, Chris semakin berambisi mengeksplorasi petualangannya. Ia berharap perempuan berikutnya akan memiliki cita rasa berbeda, begitu seterusnya.
Dengan keyakinan itu Chris terus mencari dan mencari. Hingga, kesalahan pada suatu malam mengantarnya pada pengalaman memabukkan untuk pertama kali. Ia merasakan puncak kenikmatan pertamanya dan itu karena seorang pria.
Chris terbuai dengan gejolaknya, ia membutuhkan rasa itu, rasa nikmat yang baru dicicipinya. Dopamin nya terus-menerus menuntut sensasi yang sama, begitu pula dengan Chris yang baru merasakan nikmatnya bersetubuh, jam biologis nya mulai bekerja. Ia menginginkan lagi dan lagi. Semakin ia menahan, semakin menggebu nafsu yang baru terbentuk itu.
Puncaknya, ketika ia hilang akal dan meminta Felix menjadi pemuas nafsunya, tentunya dengan dalih membalas jasanya di masa lalu.
Felix keberatan, tentu saja. Alasan krusial nya, karena ia sedang menunggu kekasih nya bereinkarnasi. Ia tidak akan menodai cinta suci nya dan mengingkari penantian yang ratusan tahun telah ia lalui. Ia bersumpah hanya akan menjadi milik Lee Hyun saja. Ia tidak akan menukar sumpah nya itu dengan permintaan kurang ajar Chris. Memang, ia berhutang budi kepada Chris namun untuk menempatkan dirinya sebagai jalang itu tidak akan pernah terjadi. Bagaimana mungkin dewa gunung bermartabat sepertinya tunduk dan harus melayani nafsu binatang dari werewolf yang 1000 tahun lebih muda darinya itu? Itu tidak akan pernah terjadi bahkan di dalam mimpinya sekalipun.
Alasan keduanya, mereka melakukan seks murni karena pengaruh alkohol. Tidak ada cinta, tidak ada ketertarikan, tidak ada mutual consent terselip di dalam nya. Malam itu adalah kesalahan dan murni sebuah ketidaksengajaan.
Chris tahu Felix tidak berdaya jika soal janji meski setinggi apapun ia menjunjung harga dirinya, karena pada dasarnya bangsa rubah begitu setia pada sumpahnya. Bagi rubah, janji dan balas budi adalah harga mati yang lebih berharga daripada nyawa mereka.
Ketika seekor rubah membuat janji, maka ia akan menepatinya apapun yang terjadi. Bahkan, ketika janji nya belum terpenuhi setelah kematian, rubah akan terus bereinkarnasi untuk membayar janjinya.
Dengan mengesampingkan jarak usia mereka dan status keduanya, Chris beranggapan, apa salahnya menagih janji dan memanfaatkan Felix untuk kepuasan nya?, lagipula Felix memang harus membayar janjinya.
Tentu saja, Felix yang dilanda dilema dan ketidakberdayaan terpaksa menyanggupinya dengan syarat, hubungan mereka akan berakhir ketika Chris menemukan omega nya.
Tanpa pikir panjang Chris langsung menyetujui nya. Lagipula, mereka hanya berbagi tubuh tanpa melibatkan urusan pribadi dan perasaan, begitulah pikir Chris.
Setelah pengesahan ikrar sumpah yang mereka lakukan, sebuah cincin perak berukiran bunga Azalea khas gunung Jiri melingkar manis di jari Felix. Cincin itu sebagai simbol ikatan mereka dan pengingat akan ikrar janjinya.
***
Chris masih tidak bisa mencicipi rasa Vanilla dari gadis ekspresif dan emosional seperti Sana, atau rasa stroberi dari Aeri, juga rasa cokelat milik Rose. Mereka semua terasa dingin dan tanpa cita rasa.
KAMU SEDANG MEMBACA
DOUBLE KNOT
Hayran KurguHyunjin dan Felix terikat dalam garis takdir, bahkan takdir itu terus bergulir dalam reinkarnasi nya. Namun, Keserakahan yang menyusupi Chris, membuat ia terikat dengan Felix dalam cincin perak. Ketika akhirnya Felix menemukan Hyunjin, ia menyadari...