6. Davian?

92 5 0
                                    

"Boleh balik sekali lagi gak? Aku cape lewati masa-masa ini sendirian." -Greta Ana Adora.

Saat Derix membayar belanjaan nya ia segera keluar saat membuka pintu ia melihat orang yang sama persis dengan Davian. Dari mulai baju dan lainnya Derix menatap cengoh ora tersebut.

"Hah? Davian? Gak mungkin kan dia hidup lagi?" Batin Derix sambil mengucek-ngucek matanya.

Orang tersebut menatap wajah Derix membuat Derix terus memandangnya. Akhirnya orang tersebut langsung pergi dan Derix tersadar dari lamunannya.

Ia segera mengambil kunci motor dari saku dan langsung pergi dari Indomaret. Derix menggunakan motornya dengan kecepatan tinggi pas sampai di rumah Delvin, Derix langsung membuka Lawang dan menutupnya dengan kencang hingga membuat mereka sangat terkejut.

"Anjir sialan lu," umpat Arsalan.

"Tau nih, lu kenapa dah. Mukanya ke orang ketakutan gitu mana panik banget lagi," tanya Leon sambil menatap Derix yang tengah membawa kantong kresek.

"G-gue tadi liat Davian." Ujar Derix sambil mengatur nafas.

"APA?" Kaget mereka semua membuat Delvin yang tengah minum tersedak.

"Yang bener aja anjir. Mata lu salah liat kali," kata Leon.

"Sumpah gue liat tuh anak sepantaran kita,  persis banget Davian gak ada yang di buang sumpah mirip banget anjir. Dari cara pakainya semuanya persis." Ungkap Derix sambil duduk di sebelah Leon.

"Kakak salah liat mungkin, orang udah gak ada masa bisa idup lagi." Ujar Ana masih sedikit tenang namun aslinya ia penasaran dia siapa.

"Enggak Na, gue gak mungkin salah liat, sumpah kalau lu liat pasti lu ngira tuh cowok juga Davian," seru Derix membuat Ana diam dan berfikir.

"Apa mungkin Kak Davian hidup lagi? Kalau bener iya, tuhan tolong temukan dia dengan aku tuhan, aku masih butuh dia Tuhan," batin Ana

"Udah Dek, gak usah di pikirin mungkin Derix salah liat," kata Arsalan agar Ana tidak kepikiran Davian terus.

"Iya mungkin cuma mirip sekilas doang, kan manusia banyak kemiripan ya kan." Kata Derix agar Ana tidak kepikiran Davian terus.

"Iya udah deh Aku mo ke kamar dulu ya," ujar Ana lalu beranjak dari tempat duduk dan menuju Anak tangga.

Mereka tau pasti Ana masih kepikiran dia siapa sebenarnya, namun di posisi lain mereka juga bingung sebenarnya dia siapa, apa mungkin Davian masih hidup lagi.

"Gue bingung sebenarnya dia siapa? Gimana kalau Inez liat tuh bocah terus mirip Davian nanti dikira Davian beneran." Ujar Derix membuat Leo, Arsalan dan Delvin berfikir.

"Nah iya itu, bisa salah orang jadinya," ucap Leon.

"Gue punya ide," sahut Delvin membuat mereka menatap Delvin.

"Apa emangnya?"

"Gimana kalau kita cari tau tuh anak sebenarnya dia siapa, lu kan temenya banyak ya Derix coba lu cari tau siapa dia. Tar gw coba juga cari tau," kata Delvin membuat mereka semua mengangguk.

DIA KEMBALI (Selesai)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang