Tap tap ⭐
Happy Reading!***
Juni 2022
"Ini perasaan gue aja apa Dokter Javier makin bening ya?"
Jemari Karina yang sedang mengetik sesuatu di laman pencarian seketika terhenti. Ia menajamkan pendengarannya agar bisa menguping dengan jelas percakapan teman-teman sekantornya.
"Iya ya, gue tau dia tuh ganteng. Tapi sekarang tuh kayak lebih? Kayak auranya beda gitu. Lebih bersinar."
"Feeling gue sih doi udah nikah diem-diem. Atau minimal punya pacar deh." sahut yang lain.
Jantung Karina bergemuruh. Secara tidak langsung mereka sedang membicarakannya, kan?
"Wahhh patah hati nih gue. Eh tapi malah aneh sih kalo dia enggak punya. Secara dia ganteng dan karirnya bagus begitu yakali nggak ada?"
"Jangan-jangan bule?!!"
Karina berdecak kecil.
"Hmmm tapi bukannya Dokter Javier bilang mau netep di sini?"
"Ya siapa tau bule nya mau jadi WNI. Banyak tuh kan sekarang cowok-cowok Indo istrinya bule dan tinggal di sini."
"Mundur alon-alon deh ya, kalo kata netizen mah 'yo ndak mampu aku' bersaing sama bule."
Ketiganya terbahak. Sedangkan Karina menggelengkan kepalanya. Ia harap, teman-temannya tidak pingsan saat Karina memberitahukan hubungannya dan Javier di kemudian hari.
Omong-omong, orang yang mengetahui hubungan keduanya hanya Melati, Haris dan Alana serta kedua orangtua mereka. Karina dan Javier sepakat untuk tidak mengumbar hubungan mereka terlebih dahulu karena beberapa alasan.
***
"Love ... maaf ya. Kehidupan kamu bakal berbeda setelah hubungan kita diketahui banyak orang." sesal Javier setelah Karina menyelesaikan cerita tentang teman-teman sekantornya.
Karina mengibaskan tangannya pelan. "Nggak papa. Resiko punya pacar ganteng dan artis Tiktok." Karina terkekeh renyah.
"Sebenarnya aku juga tidak seterkenal itu, tapi ya tidak sedikit yang tahu aku." ucap Javier tak enak.
Karina berjalan mendekat lantas mencuri satu kecupan pada bibir kekasihnya.
"I'm okay. Udah jangan dipikirin."
Javier menyelami wajah ayu kekasihnya. Ia berpikir kembali mengenai betapa beruntung dirinya mendapatkan kesempatan untuk memiliki Karina. Betapa beruntungnya ia karena Karina mau memaafkan dan menerimanya menjadi seorang kekasih.
"I love you." bisiknya lembut.
Karina mengerjap. "Apa nih tiba-tiba?"
Javier menggelengkan kepalanya lantas beralih mendekap Karina. Lantas ia menenggelamkan kepalanya pada bahu kekasihnya.
"Jav?"
Tak ada jawaban.
"Sayang, kamu kenapa?" tanya Karina lagi.
"Say–akh"
Karina berjengit ketika Javier dengan tiba-tiba menggigit kecil leher jenjangnya.
"KAMU IH!" Wajah Karina sudah semerah tomat.
Javier terkekeh. "Katanya kamu mau dienakin?" godanya.
"JAVIERRRRRRRR!!"
***
KAMU SEDANG MEMBACA
The Reason✔
Fanfiction[ KARINA ft. JENO ] Karina bertemu kembali dengan seseorang yang sudah mengisi masa putih abu-abunya yang penuh suka dan duka setelah 10 tahun tak berjumpa di acara reuni SMA satu angkatannya. Highest rank: #1 in Jeno #2 in Karina #1 in Bluesy #1 i...