Kiyeon [2] ✓

313 - Jung Hayan's Instruction Manual (7)

'Bangsat...'

Tidak heran kalau kepalaku langsung kosong.

'Hancur.'

Jelas sekali mengapa Han Sora terus berguman agar aku menyelamatkannya.

"Ini... bukan... tolong..."

Han Sora, gemetar seperti pohon aspen, tidak hanya terlihat ketakutan tapi juga menyedihkan. Di satu sisi, dia bahkan terlihat tragis.

'Kenapa dari semua waktu...'

Apapun alasannya, sudah jelas seperti apa situasinya sekarang.

Fakta kalau Han Sora, yang melepas atasannya, dan aku yang bersamanya bukan pemandangan yang bagus bagi Jung Hayan.

Aku harus menjelaskan kalau ada kesalahpahaman, tapi aku tidak berpikir dia akan menerimanya.

'Kemunculan yang pas.'

Aku bertanya-tanya kenapa dia muncul saat ini.

Dia jelas mengira aku mengunjungi Han Sora.

Jelas dia bergerak cepat, cemas andai dia juga akan tertangkap. Tentu saja, pemandangan yang dia lihat sekarang lebih mengejutkan dari yang diharapkan Jung Hayan.

Kalau aku memikirkan logika, tidak masuk akal kalau aku dan Han Sora menikmati pertemuan rahasia saat ini, tapi aku tidak akan semenderita ini kalau dia punya akal sehat untuk memikirkan itu.

Pupil Jung Hayan bergetar. Aku bisa melihat dia menggigit bibir seolah menunjukkan kebencian pada Han Sora.

Tentu saja, ini harus diperbaiki.

Air mata tebal memenuhi matanya. Sungguh tontonan melihat dia berlari ke arah lain dalam sekejap bahkan sebelum aku membuka mulut.

Aku bergegas berlari, berteriak 'Jung Hayan,' tapi aku merasa ada yang mencengkeram pergelangan kakiku.

Dia Han Sora, yang menangis dengan hidung meler yang duduk di belakang.

'Ada apa lagi ini?'

"Lepaskan aku."

"Jangan tinggalkan aku sendiri... Tolong jangan tinggalkan aku sendiri."

"Biarkan aku pergi."

"Tolong jangan tinggalkan aku sendiri. Tolong selamatkan aku. Tolong jelaskan padanya. Tolong katakan padanya itu bukan apa-apa. Kumohon. Kumohon. Uhuk. Kumohon..."

"Tidak, pertama, biarkan aku..."

"Tidak. Tidak. Jangan tinggalkan aku. Jangan tinggalkan aku. Tolong jangan tinggalkan aku sendiri. Aku akan melakukan apapun yang kamu minta. Jangan tinggalkan aku. Jangan tinggalkan aku! Kumohon... Waaahhh... "

Tentu saja, tidak baik mengikutinya bersama Han Sora.

Awalnya, kupikir cara terbaik adalah pergi meninggalkannya, tapi aku tidak bisa berbuat apa-apa karena, seperti jangkrik yang menempel di pohon tua, dia tidak ingin jatuh dari kakiku.

Tidak ada cara untuk menyingkirkan wanita ini dengan kekuatanku yang lemah.

"Kau harus memberitahu dia kalau itu kecelakaan. Tolong beri tahu dia kalau kau tidak tertarik padaku. Kumohon... Kau harus memberitahunya kalau kau menganggapku tidak lebih dari batu di pinggir jalan. Uhuk."

"Iya. Aku mengerti."

"Tidaaaaaaak! Jangan tinggalkan aku. Tolong jangan tinggalkan aku! Aku akan menjelaskan semua pertanyaan mu. Tolong jangan tinggalkan aku.
.
Jangan tinggalkan aku sendiri. Kumohon... Tolong jangan tinggalkan aku sendiri... Uhuk. Selamatkan aku ..., selamatkan aku! Kau sialan!"