1 minggu kemudian
Luke pov's
Aku lelah, aku kehilangan motivasi untuk mencari Hazel. Sial. Mengapa ini semua menjadi begitu sulit! Aku membanting pintu kamarku. Sulit sekali menemukan satu orang saja. Aku meraih ponselku, 57 missed call dari Calum. Aku menelfonya dan tidak butuh waktu lama, ia mengangkat telfonku.
"Ada apa?"
"Kau sudah bertemu Hazel?"
"Jangan tanya aku"
"Serius,kau sudah menemukannya"
"Jangan tanyakan aku."
"Well, baiklah, terserah kau saja,bye Luke"
"Sial, Calum aku tidak bisa menemukannya"
"Sudah kuduga"
"Aku akan kembali ke australia secepatnya"
"HEI! tidak kau tidak bisa kembali ke Australia secepat itu, ayolah Luke, kau pasti menemukannya!'"
"Calum, aku menyerah"
"Kami akan berusaha untuk mencarinya via media social, dan melacak ponselnya atau nomor telefon lamanya"
"Memang kau bisa?"
"Astaga apa yang tidak bisa aku lakukan sih?"
"Terserah kau"
"Oke, aku akan mematikan telefonnya"
"Ya terserah"
Aku mengembalikan telfonku ke dalam saku dan duduk di sofa. Aku tidak tertarik untuk menyalakan tv dan menonton gosip sore hari.
Hazel pov's
"Natt, lepaskan aku!" Aku membentak natt,belakangan ini ia selalu bersikap aneh. Bahkan melarangku untuk melakukan beberapa hal. Dan hari ini sudah 5 kali ia membentakku. Dan aku sudah muak.
Parahnya, ia tidak memberi tahuku dengan detail apa masalahnya. Ia hanya melarangku, ini , itu dan bahkan ia menyuruhku untuk melupakan Luke, dan Natt bilang kalau Luke brengsek. Natt bilang kalau Luke tidak mencintaiku, Natt bilang Luke tidak ada disini untuk mencariku.
Dan beberapa hari yang lalu, setelah Eleanor menelfonku kalau sebenarnya Luke tidak akan menikah, ia hanya berpura pura, Natt makin saja melarangku melakukan hal hal lainnya.
Yang berhubungan dengan Luke tentunya.
"Kau mau kemana?" Tanyanya
"Aku mau ke taman, lepaskan aku!" Aku membentaknya dan menarik lenganku.
"Kau mau mencari Luke kan?! Lupakan dia bodoh, dia bahkam tidak mencintaimu!" Natt berteriak.
Aku emosi.
"APA YANG KAU KETAHUI DARI LUKE? KAU TIDAK MENGENALNYA BODOH, BERHENTI MELARANGKU UNTUK MELAKUKAN SESUATU AKU BUKAN BOCAH UMUR 4 TAHUN!" Aku berteriak tepat di depan wajahnya, Natt terdiam.
"Aku punya alasan yang jelas mengapa kau tidak boleh bersama dengan Luke" ucapnya
"Apa?!"ujarku sarkastik
"Hazel, Luke itu pyscho" ujarnya
"Tutup mulutmu bodoh, ia waras" ujarku
"OKE. aku akan jujur kepadamu, mengapa aku selalu melarangmu untuk bertemu dengannya. Aku dendam kepada Luke, dan Luke dendam denganku, mengerti?" Ujarnya
"Ini hidupku bodoh, tidak ada sangkut pautnya dengan dendam diantara kau dan Luke" aku meninggalkannya di ruanh tamu. Tapi Natt menarikku kembali.
"Aku tidak mau kau dekat dengan Luke, karena aku. Kau tahu? Memberikanmu kepada temanku" ujarnya
"M-m-maksu--maksudmu a-apa N-Natt?" Ujarku gugup
"K-k-kau menjodohkanku?"tanyaku
"Lebih tepatnya,menjual dirimu bodoh"
A/N
ANJIR HAZEL DIJUAL AMA NATT. CEM APA KAU NAK. ANAK ORANG DI JUAL JUAL IKAN KALI AH DIJUAL.
oke. Ini bonus part ke 1,2,3,4,5,6,7.
Answer the question below for next chap
Question : what' s your favorite song this week?
Me : idk, so many. I wanna be yours - arctic monkeys
