(HOME) 3.a

938 84 8
                                    

HAIIII

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

HAIIII...

JANGAN LUPA VOTE DAN KASIH KOMENTAR YANG BANYAAKK YAAA..

KITA LANZUT KAN KALI CERITA PULANG INIIII...

🥰🥰💃💃🥰🥰

Selamat membaca
Luv💜Octoimmee

SEBELUMNYA
========

Dengan sopan Moreno menyapa dan menjabat tangan Aldo. Lalu meminta maaf jika mengantar Alana pulang saat waktu menunjukkan pukul sepuluh malam.

Aldo yang sudah beberapa kali bertemu dengan Moreno tidak mempermasalahkan, karena saat berangkat tadi Alana sudah meminta ijin

Dan segera pria muda itu meminta izin pulang karena ia sadar tidak mungkin bertamu pada jam sepuluh malam.

"Kok cuma berdua sama Reno?" Tanya Aldo begitu Alana menutup pintu.

"Kan Moreno searah dengan Yana Pi, Kevin searah dengan monic sama Cherish, jadi langsung bagi-bagi gitu, udah malam juga..."

"Oh, kirain kamu pacaran sama Moreno..." Goda Papi nya yang malam ini memutuskan menginap sebelum kembali ke Roemah Poentjak besok dengan pesawat paling pagi.

"Apaan sih Pi??"

"Kirain sudah move on dari...." Aldo tertawa terbahak-bahak ketika Alana menghentakkan kakinya lalu masuk kamar

"Alana mau mandi dulu ah! Papi rese!!"

Dasar Gerald mulut ember! Awas saja nanti! Sungut Alana.

.

.
.

.

.
.

Tidak, papi tidak tahu siapa pria yang membuat Alana belum move on. Papi ngomong begitu hanya berdasarkan ejekan Gerald yang suatu hari didengar Papi. Alana berharap memang Gerald belum mengatakan siapa pria yang membuatnya belum move on.

Gerald juga tidak sengaja tahu tentang Tama. Saat itu Alana memesan boneka hadiah wisuda Tama, tanpa ia tahu tempat ia memesan boneka itu ternyata milik teman Gerald.

Sejak itu ia menjadi bulan-bulanan Gerald. Karena adiknya itu mendapat rahasia Alana yang dipakainya untuk keuntungan diri sendiri. Sementara Alana tidak bisa lagi menggunakan kertas ulangan Gerald untuk dimanfaatkan sebagai senjata, karena saat itu Gerald sudah kuliah. Jadi nilai matematika hasil ulangan SMA tak lagi berpengaruh.

"Betah banget lo nunggu cowok itu kak? Nggak ada cowok lain apa?" Ejek Gerald saat ia tertangkap basah memandangi foto Tama di IG Lian kembaran Tama.

Tapi setelah foto terakhir yang Alana lihat, ia memang berhenti mengikuti perkembangan Tama.

PULANG Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang