bagian 34

569 40 8
                                    


Didi Ai Ni Uda mau End ya Guys :)
keep reading dan vote..




🍂 Didi Ai Ni 🍂









Selamat membaca :)





Ga ada hubungan percintaan yang berjalan dengan mulus apalagi kalau udah nyampe tahap serius , bakal banyak banget cobaan nya ,yang ga kuat akan melambaikan tangan, heh apa sih ini wkkwk.

Sama seperti pasangan pada umum nya, maka yang terjadi sama Couple Yizhan pun sama hal nya, mengalami masalah, cobaan dan berakhir dengan satu di antara nya merasa tersakiti.

Udah dua minggu lebih Yibo menjadi frustasi ngeliat Xiao Zhan yang sering terima telpon dari seseorang bernama Luhan lalu pergi dengan terburu buru, sering di jemput cowok itu di kantor nya, bahkan Zhan juga pernah gak nginap di apartament.

Jujur sakit banget perasaan Yibo , tapi dia cuma pendem aja, lebih baik di pendam dari pada dia ngomong dan mereka ribut, dia gak mau  itu terjadi, ribut dengan Xiao Zhan tak bukan pilihan Wang Yibo sama sekali.

" Baiklah Luhan, aku akan segera kesana, "
Zhan memutuskan telepon nya, bergegas pergi tapi dia langsung kaget pas berbalik badan karena Yibo sedang berdiri di depan pintu kamar mereka sambil menatap nya.

" Kau mau pergi Zhan ge ?" tanya nya dengan lembut.

" Umh ya.. ada beberapa urusan penting kantor yang harus aku selesaikan "
Jawab Zhan berbohong, jelas ini gada sangkut paut nya dengan urusan kantor.

" Biar ku antar "

Yibo berjalan mendekat ke arah Zhan lalu mendekap tubuh ramping itu.
menempelkan wajah nya di sudut pipi yang lebih tua.

" Aku antar yah sayang " gumam nya lagi.

Zhan balas memeluk tubuh Yibo dengan erat, rasa nya nyaman banget di pelukin Yibo.
Lalu Yibo mengdusel kan wajah nya di ceruk leher Xiao Zhan.

" Emh.. tidak usah Yibo " jawab Zhan sambil memperat pelukan nya.

" Tapi kalau ada apa apa bagaimana ?"

" Aku bisa pergi sendiri , sungguh tak apa " ujar Xiao Zhan meyakinkan.

" baiklah,, Cepat pulang yah, kalau pulang nya telat kabarin aku , biar aku jemput "

" Yibo kau tidak lupa kan , kalau aku membawa mobil sendiri ? " ujar Zhan sambil terkekeh dengan tingkah tunangan nya itu.

" Ah shiit aku lupa kalau tunanganku sekarang memiliki mobil pribadi " Yibo mengumpat diri sendiri.

Oh ya Zhan udah punya mobil sendiri, di beliin ayah Xiao , untuk di saat mengurus pekerjaan nya.

" Yasudah aku pergi " pamit nya pada Yibo.

" Tunggu " Yibo masih enggan melepaskan pelukan nya saat si pemuda manis itu mau ngelepasin pelukan mereka.

" izinkan aku kasih salam perpisahan dulu " entah napa juga Yibo mendadak jadi melankonis gini.Lol

" Hm ?". Zhan mengyerit bingung.

Di tangkup nya wajah Zhan, di kecup nya mata, hidung, pipi, dan kening Xiao Zhan dengan lembut dan penuh perasaan, Soft banget kecupan nya itu, author jadi pengen juga di kecupin Yibo -_-

" Jangan bikin aku overthinking " ujar Yibo usai ngecup keseluruhan wajah belahan jiwa nya itu.

Zhan tersenyum liat aksi romantis tunangan nya, meski sebenar nya dia juga ngerasa gak rela untuk pergi, jujur dua minggu ini dia juga ke siksa tapi gada pilihan lain.

Didi Ai Ni ( Selesai )Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang