bagian 24

741 63 7
                                        







🍂  Didi Ai Ni  🍂







Met baca









Yibo baru saja pulang dari apartment  Xiao Zhan 30 menit yang lalu, sepulang dari wisata rumah pohon Yibo mengantar Zhan ke apartment nya dan sempat singgah bermain disini hinga 1-2 jam.
mereka berdua memutuskan gak lanjut membahas kejadian di rumah pohon.

Zhan sekarang lagi di kamar nya seorang diri,dan asal kalian tahu dia lagi nangis,Yah sejak pulang dari wisata pohon tadi ia terus mikirin kejadian disana,saat dia mempertanyakan kejelasan hubungan mereka pada Wang Yibo  dan juga bagaimana perasaan Yibo kepada nya, karena jujur saja Zhan merasa butuh sebuah kepastian.

Perasaan nya gak bisa di gantung begini, bukan kah Yibo mencintai nya? dan sekarang dia pun mencintai Yibo, lalu apa yang membuat cowok itu belum berniat mengajak nya pacaran ?

Padaha dulu Yibo lah yang ngotot pengen mereka pacaran ,apa Yibo udah berhenti mencintai nya? mungkin kah perasaan Yibo uda gak sama lagi ? atau Yibo sudah memiliki sosok yang lain?

Semua pertanyaan itu lah yang bergelud di dalam isi kepala Xiao Zhan hingga akhir nya bikin dia menangis, rasa nya benar benar sakit menunggu kepastian dari seorang Yibo, rasa sakit ini terasa lebih menyakiti dari pada rasa sakit waktu menunggu sebuah penjelasan dari Xu Kai selama 6 tahun !

" Yibo kenapa - kenapa kau membuat aku merasa sangat buruk sekarang" Zhan ngomong sambil mukul mukul bantal yang sedang di pangku nya dengan mata berkaca kaca karena nangis, Zhan lagi duduk menyandarkan punggung nya di kepala ranjang.

Ting tong ..

Pintu apartment Xiao Zhan di bel, Zhan mendengar itu dan membuang napas nya bosan,sebenar nya dia lagi malas banget bertemu orang lain, perasaan nya lagi galau ,dia lagi pengen sendiri benar benar sendiri tanpa di ganggu.

tapi dia gak mungkin juga mengabaikan tamu nya, jelas gak sopan itu. maka Zhan memutuskan buat pergi membuka pintu, mengabaikan rasa mager nya.

Setelah mencuci muka nya dan memastikan bahwa wajah nya uda gak berantakan Zhan pergi membuka pintu apartment nya dan mata nya melebar melihat sosok yang muncul di hadapan nya , ia masih mode terkejut jadi dia lupa menyapa orang yang datang.

" Apa aku menganggu mu ? suara itu menyadarkan Zhan dari kebengongan nya.

" emh maaf- masuk lah Xu Kai " ujar nya kikuk.

Xu Kai tersenyum lembut dan memberi tatapan intens ke Zhan,mencoba memastikan bahwa Zhan gak terganggu karena kedatangan nya.

Zhan nyadar akan hal itu langsung memberi sebuah senyum manis milik nya agar CEO muda ini gak merasa tersinggung.

" Masuklah kau tidak mau kan berdiri di luar saja? "

" ah tentu " jawab Xu Kai dengan senyum kalem nya.

Zhan menggeser memberi jalan agar Xu Kai masuk, setelah cowok tampan itu masuk kedalam ,Zhan menutup kembali pintu apartment nya.

Mereka berdua duduk di ruang tengah di temani tv yang menyala, suasana hening gada yang saling mengobrol. suara persenter di tv mendominasi ruangan itu, ini terasa canggung sekali suasana nya.

Didi Ai Ni ( Selesai )Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang