l. :(

410 35 0
                                    


Friday Free.

Hari ini sebelum akhir pekan kembali menyapa, sekolah Haechan mengadakan hari gratis yang rutin dilaksanakan setiap hari Jumat di akhir bulan. Hari yang paling ditunggu para siswa termasuk Haechan yang sangat amat antusias untuk menghabiskan jajanan di kantin sekolah.

"Jaem! Ayo buruan sebelum kita keduluan sama kelas lain! Gue mau beli dimsum!" Seru Haechan pada Jaemin yang tingkahnya sebelas dua belas dengan koala, sangat lamban.

"Duh, iya Chan, bentar ya, gue tuh aslinya males banget buat gerak ke kantin kalo lagi Friday Free gini, mendingan lo titip ke siapa gitu Chan, ke Jeno gitu atau siapa lah," kata Jaemin lemas, lemas karena nilai ulangan matematikanya dibawah standar kelulusan.

"Ih, gak bisa diajak semangat sedikit. Gue juga gak lulus Jaem, ayo cepetan!" Haechan menarik paksa lengan Jaemin, sementara Jaemin masih bersikap ogah-ogahan, sungguhan Jaemin malas ke kantin karena kondisinya pasti akan lebih ramai dari biasanya, "pelan Chan, pelan."

Benar saja dugaan Jaemin, "kan rame, gue disini aja deh. Lo keliling cari makan, kopi aja gue kayak biasa," Jaemin duduk di salah satu meja di dekatnya yang kebetulan masih kosong, sedangkan Haechan sudah pergi menjelajah dunia kantin.

Dan kini Haechan sudah berada di antrian stand dimsum dengan menggenggam kantung plastik berisi kopi susu milik Jaemin dan milk tea miliknya.

Sembari menunggu antrian, Haechan mengeluarkan ponsel dari saku, lalu memotret antrian panjang stand buah beserta buah semangka yang menggugah selera untuk dikirim pada Mark. Mark pasti iri batinnya.

Namun, perasaan senang dan bahagia akan Friday Free mendadak kacau dan hilang begitu saja saat suara dari arah belakang terdengar agak kencang masuk ke dalam telinganya.

"Min, gue kemarin ditembak sama Mark."

---

:(

soulmate | markhyuck ✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang